Iseng Goda Penjaga Warung Mbak Ayu, Pemuda Ini Tewas Babak Belur Dikeroyok Pemuda Setempat
Sedang nongkrong di warung, 3 pria babak belur dihajar pemuda sekitar. Bahkan satu di antaranya meninggal dunia saat hendak dirawat ke rumah sakit.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Vivi Febrianti
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Sedang nongkrong di warung, 3 pria babak belur dihajar pemuda sekitar.
Bahkan satu di antaranya meninggal dunia saat hendak dirawat ke rumah sakit.
Pelaku pemukulan ketiga pemuda itu melibatkan sejumlah orang.
Ketiga pemuda itu pun dikeroyok menggunakan tangan kosong, kayu, hingga gitar.
Permasalahnnya yakni karena salah satu pelaku tak terima atas perlakuan korban.
Diketahui korban menggoda penjaga warung di tempat mereka nongkrong.
Rupanya, penjaga warung tersebut adalah kekasih pelaku.
Korban dan pelaku pun sempat terlibat cekcok hingga akhirnya pelaku mengajak sejumlah rekannya untuk mengeroyok ketiga korban.
Dilansir dari Suryamalang.com, peristiwa pengeroyokan ini terjadi di sekitar GOR Sidoarjo pada 24 Oktober 2021 pukul 02.30 WIB.
Korban yang bernama Kusno Ardiansyah itu tewas dikeroyok oleh sejumlah pelaku.
Baca juga: Temukan Tas di Bawah Pohon, Pemulung Ini Nangis Dikeroyok Warga Dituduh Maling: Istri Saya Sakit
Baca juga: Iwan Diduga Tewas karena Dikeroyok Sekuriti, Keluarga Tak Terima Korban Dituduh Mencuri
Aksi pengeroyokan berujung pembunuhan ini diduga terjadi karena Kusno menggoda penjaga warung di sekitar GOR.
Pengeroyokan ini berawal saat Kusno bersama rekannya, Heri Prasetyo dan Steven nongkrong di Warung Mbak Ayu di sekitar GOR Sidoarjo.
Kemudian, pelaku yang bernama Valen dan Wahyu Putra Ramadan sedang nongkrong di warung sebelahnya.
Saat itu, Valen dan Wahyu sempat tersinggung ketika melihat Kusno menggoda penjaga warung ini.
Sebab, cewek penjaga warung itu ternyata adalah pacar Valen.
Akibatnya, para pemuda ini sempat terlibat cekcok mulut sampai saling dorong.
Usai cekcok, kemudian Wahyu meninggalkan lokasi sambil mengancam akan kembali.
Benar saja, tak lama kemudian Wahyu dan sejumlah temannya datang di lokasi.
Di sana, mereka langsung memukuli Heri, Kusno, dan Steven.
Para pelaku memukuli ketiga korban menggunakan tangan kosong, kayu, dan gitar.
Baca juga: Kronologi Bocah SD Diduga Dikeroyok Kakak Kelas, Korban Melarikan Diri dalam Kondisi Terluka
Baca juga: Maling Ini Dikeroyok saat Kepergok Masuk ke Rumah Warga, Nasibnya Berakhir Tragis di Kaki Gunung
Pengeroyokan ini mengakibatkan Heri, Kusno, dan Steven babak-belur.
Saat itu, Heri berhasil kabur dengan memanjat tembok GOR.
Tak ketinggalan, Kusno dan Steven juga sempat berupaya kabur.
Tapi, para pelaku berhasil menangkap Kusno dan Steven.
Kemudian para pelaku langsung membawa Kusno dan Steven ke dalam kawasan GOR, tepatnya di depan area kolam renang.
Di sana, para pelaku kembali menghajar Kusno dan Steven.
Warga yang mengetahui kejadian itu langsung membawa korban ke rumah sakit.
Namun nahas, Kusno meninggal saat dalam perawatan di rumah sakit.
Setelah penyelidikan, polisi menangkap tiga pelaku, yaitu Wahyu Putra Ramadan, David Maulana, dan Abdiel Belva Pangestu.
Baca juga: Sehari Sebelum Pembunuhan, Menantu Yosef Mimpi Tuti Nangis Minta Tolong : Amel Dikeroyok
Baca juga: Oknum Satpol PP Order Open BO Lewat Aplikasi, Setelah Puas Malah Babak Belur Dikeroyok 6 Pria
Saat ini polisi masih mengejar pelaku berinisial V, P, dan A.
"Mereka perannya berbeda-beda," kata Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro, Kapolresta Sidoarjo kepada SURYAMALANG.COM, Selasa (26/10/2021).
(TribunnewsBogor.com/SURYAMALANG.COM)