Nasib Apes Remaja Tewas Gara-gara Cari HP Mahal, Temannya Punya Firasat Buruk : Dilarang Tapi Ngeyel
Awalnya DA nekat berenang menyusuri Sungai Ketabang Kali karena ingin mencari iPhone 12 yang tercebur.
Penulis: khairunnisa | Editor: Damanhuri
"Nyemplung, saya bilang 'aku enggak renang'. Korbannya ini minta 'ayo renang, lumayan dapat hp'. Saya sudah melarang tapi ngeyel," kata Vallent.
Awalnya korban berenang di pinggir sisi selatan bibir sungai untuk mendeteksi kedalaman sungai.
Baca juga: Jeritannya Diabaikan, Bocah SD Tewas Usai Dirudapaksa, Warga Geram Pelaku Sempat Akting Cari Korban
Setelah memastikan bahwa sungai tersebut dangkal dan arusnya dirasa tidak berbahaya, DA pun berenang ke arah tengah.
Vallent mengungkapkan, korban sempat mengajaknya menceburkan diri untuk ikut mencari ponsel.
"Saya ikuti dipinggir pinggir. dia bilang 'wes gak jeru mas' (udah gak dalam). Tapi feeling saya sudah gak enak. Dia gak mau, tetap renang," jelasnya.
Tak lama DA berenang ke tengah sungai, malapetaka tiba-tiba terjadi.
Korban meminta pertolongan saat menyusuri sisi tengah sungai tersebut.

Mendengar temannya minta tolong, Vallent pun turun ke dalam sungai untuk memegang anggota tubuh korban.
Namun saat korban berupaya diangkat ke sisi utara pinggir sungai, mendadak pegangan korban pun terlepas.
Hingga akhirnya Vallent sadar bahwa temannya itu menghilang terbawa arus sungai.
"Saya tarik ke arah pinggir sana, sudah mau dekat ke pinggir, dia lepas tangan saya, pas saya cari sudah gak ada," pungkas Vallent.
Baca juga: Diperiksa Lagi Atas Kasus Subang, Danu Didampingi Orangtua, Paman Cemas : Pembunuh Masih Berkeliaran
Jasad Ditemukan
Satu hari menghilang, jasad DA akhirnya ditemukan.
Jasad DA ditemukan Basarnas Surabaya pada Senin (1/11/2021) pukul 09.35 WIB.
Komandan Tim Pencarian Basarnas Surabaya Octavino mengungkapkan, tubuh korban ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa.