Niat Lepas Dahaga, Ibu Muda Meninggal Usai Ngeluh ke Suami, Botol di Kulkas Ungkap Fakta Mengerikan

Polisi menyatakan Henny meninggal dunia diduga setelah minum air dari dalam kulkas yang ternyata telah dicampuri racun oleh pelaku.

Penulis: khairunnisa | Editor: Soewidia Henaldi
Istimewa @Kabar_Klaten
Nasib Apes Wanita Tewas Gara-gara Ulah Ipar, Sigit Syok Istrinya Sempoyongan Setelah Buka Kulkas 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Nasib pilu dialami seorang ibu rumah tangga bernama Henny Dwi Susanti (31).

Henny meninggal dunia secara tiba-tiba di rumahnya di Desa Taji, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah pada Senin (1/11/2021).

Usai diusut pihak kepolisian, Henny ternyata merupakan korban pembunuhan adik iparnya sendiri, S.

Henny ditemukan tewas usai menenggak minuman yang berada di kulkas rumahnya.

Kasatreskrim Polres Klaten AKP Guruh Bagus Eddy Suryana mengatakan telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dugaan pembunuhan.

Empat orang saksi telah diperiksa terkait peristiwa tersebut.

"Dugaan sementara dan hasil olah TKP serta pemeriksaan saksi-saksi bahwa korban ini meminum minuman yang ada di dalam kulkas," ungkap AKP Guruh Bagus Eddy Suryana dikutip TribunnewsBogor.com dari Kompas.com, Rabu (3/11/2021).

Baca juga: Mengungkap Kawin Kontrak dan Pekerja Seks di Puncak Bogor, Bisa Di Booking Jam-jaman hingga Bulanan

Menurut temuan sementara polisi, ada korosif di bagian tenggorokan dan lidah Henny.

Kendati demikian, pihaknya masih akan tetap menunggu hasil otopsi jenazah korban keluar.

"Kita tetap harus berdasarkan medis. Maka nanti dari labfor hasilnya apa akan saya sampaikan," kata AKP Guruh Bagus Eddy Suryana.

Kesaksian Suami Korban

Pertama kali yang menemukan sang istri meregang nyawa, Sigit Nugroho (35) terkejut.

Terlebih saat mengetahui bahwa pelaku yang membunuh Henny adalah saudara iparnya sendiri.

Karenanya, Sigit Nugroho meminta pihak kepolisian agar pelaku pembunuhan yakni S dihukum seberat-beratnya.

"Kalau bisa, pelaku diganjar hukuman mati," tegas Sigit Nugroho.

Suasana rumah duka korban pembunuhan di Klaten di Desa Taji, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten, Selasa (2/11/2021).
Suasana rumah duka korban pembunuhan di Klaten di Desa Taji, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten, Selasa (2/11/2021). (TribunSolo.com/Mardon Widiyanto)
Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved