Suami Aniaya Istri Pakai Parang di Labuhanbatu, Sempat Tunggu Korban Tewas Sebelum Pergi

Ia tega menganiaya istrinya hingga tewas menggunakan parang. Parang tersebut awalnya dipakai korban untuk membersihkan rerumputan.

Editor: Ardhi Sanjaya
Tribunnews/ilustrasi
Ilustrasi Mayat 

Terjadi keributan saat itu. HR saat itu coba menghalau pukulan dari AS.

Namun, AS memegang tangan kiri HR kemudian dengan posisi menunduk langsung menghujani lbacokan ke bagian leher sebanyak 3 kali.

Sempat juga HR menangkis dengan tangan kanannya tapi tak terbendung.

Lalu, AS menunggu HR sampai meninggal akibat luka itu selama 10 menit.

Setelah menghembuskan nafas terakhir, tubuh HR ditutupi potongan rumput yang berada di sekitar.

AS pun membuang parang ke arah bawah jurang.

"Kemudian pelaku kendarai sepeda motor pulang ke rumah dan ganti baju. Lalu keluar dan bersembunyi," sebutnya.

Motif diketahui selama menderes AS mengingat perbuatan HR yang menolak untuk berhubungan intim.

Selain itu juga sering cekcok urusan rumah tangga.

Ada pula omongan HR yang mengatakan ingin meninggalkan AS.

Digentanyangi kata - kata itu, AS kemudian memutuskan untuk berniat membunuh korban.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul SUAMI Bacok Istri hingga Tewas karena Menolak saat Diajak Berhubungan Badan

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved