Berlaku 1 Januari, Cek Besaran UMK Bogor 2022 Wilayah Kota dan Kabupaten, Ada yang Naik Rp 24 Ribu

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Upah Minimum Kabupaten/Kota tahun 2022 untuk pekerja wilayah Jabar sudah ditetapkan.

Termasuk UMK Bogor 2022 wilayah Kota dan Kabupaten yang besarannya sudah diputuskan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Dalam salinan Keputusan Gubernur Jawa Barat tentang UMK 2022 yang akan berlaku mulai 1 Januari 2022 mencatatkan UMK Bogor 2022 wilayah kabupaten tidak mengalami kenaikan.

Dengan begitu, UMK Bogor 2022 tetap di angka Rp 4,2 juta.

Bupati Bogor Ade Yasin mengungkap alasan UMK tahun 2022 mendatang tidak naik.

Menurutnya, angka UMK wilayah Kabupaten Bogor tahun ini sudah di atas batas atas upah minimum yang jika dihitung nilainya hanya Rp 3,7 juta.

Sehingga UMK Bogor 2022 sudah tidak dapat dinaikkan, apalagi diturunkan.

Berbeda dengan Kabupaten Bogor, UMK Kota Bogor 2022 mengalami kenaikan.

Baca juga: UMK Bogor 2022 Wilayah Kota Naik Tipis 0,56 Persen, Segini Besarannya Sekarang

Kepala Dinas Ketenaga Kerjaan Kota Bogor Elia Buntang mengatakan, tahapan penentuan UMK Kota Bogor 2022 sudah melalui tahapan berbagai pembahasan.

Hingga akhirnya pada Selasa (30/12/2021) malam kemarin UMK 2022 di Jawa Barat pun diketok palu oleh Ridwan Kamil.

Elia mengatakan untuk UMK tahun 2022 di Kota Bogor mengalami kenaikan sesuai formuliasi PP 36 tahun 2021.

Jika tahun ini UMK Kota Bogor 2022 sekitar Rp 4,1 juta, mulai tahun depan naik menjadi Rp 4.330.249,57.

Dari jumlah tersebut, kenaikannya mencapai Rp 24.090,31 atau sekitar 0,56 persen.

Meski naik tipis, besaran UMK Bogor 2022 mengalami kemajuan.

Pasalnya, pada tahun 2021, Kota Bogor menjadi salah satu daerah yang tidak menaikkan UMR di wilayah Bodebek.

Baca juga: Tak Ada Kenaikan, UMK Bogor 2022 Tetap Rp 4,2 Juta