Kabar Artis
Disambut Senyum Faisal, Ketua Komnas Anak Takjub Lihat Kondisi Gala, Ucap Pesan Menohok untuk Doddy
Berbincang selama beberapa jam, Arist Merdeka Sirait keluar rumah menemui awak media ditemani Faisal dan keluarga.
Penulis: khairunnisa | Editor: Vivi Febrianti
Terkait pengasuhan Gala, Komnas PA nyatanya sudah punya ketetapan yang jelas.
Komnas PA menyebut bahwa yang berhak mengasuh dan mengurus Gala adalah keluarga yang membuat anak Vanessa Angel itu nyaman.
"Sikap Komnas PA, pengasuhan itu harus dilakukan secara bersama, di mana anak itu nyaman, karena dia masih batita. Jadi dalam perspektif perlindungan anak, Saya sampaikan ke Pak Doddy, di mana Gala itu nyaman, biarkan dia bertumbuh, berkembang," ujar Arist Merdeka Sirait.

Namun dijelaskan Arist, dua belah pihak yakni keluarga Vanessa Angel dan Bibi harusnya bekerja sama untuk membesarkan Gala.
"Keluarga Pak Doddy dan keluarga Pak Faisal, mengondisikan agar Gala bertumbuh dan berkembang dengan baik. Tidak perlu ada permintaan penetapan pengadilan, ini hak perwaliannya kepada siapa," imbuh Arist Merdeka Sirait.
Mengingat hal tersebut, Arist pun berujar bahwa pihak Komnas PA akan membentuk tim.
Komnas PA pun akan segera datang ke rumah Faisal untuk melihat kedekatan Gala dengan keluarga almarhum Bibi Ardiansyah.
Hal tersebut dilakukan untuk melihat kepada siapa Gala lebih nyaman.
Baca juga: Kemunculan Pria Mirip Sketsa Pembunuh Kasus Subang Bikin Heboh, Orang Dekat Danu Bocorkan Sosoknya
"Kami akan membentuk tim untuk berkomunikasi kepada Pak Faisal. Kita akan kondisikan, paling tidak hari Senin (27 Desember 2021 Komnas PA akan ke rumah Faisal)," ujar Arist Merdeka Sirait.
Lebih lanjut, Arist pun mengungkap alasan Doddy Sudrajat jauh-jauh datang ke tempatnya.
Ternyata Doddy ingin melapor terkait adanya dugaan Gala dieksploitasi.
"Apakah ada eksploitasi, pemanfaatan terhadap anak itu ? Saya kan enggak bisa menyimpulkan sekarang. Jika unsurnya dipenuhi seperti keluhannya (Doddy), memanfaatkan anak misalnya, berdasarkan UU Anak, itu adalah tindak pidana," ungkap Arist Merdeka Sirait.