Ini Cara Mengobati Sakit Telinga dan Enam Manfaat Kotoran Telinga
Sakit telinga menjadi suatu permasalahan besar ketika datang secara tiba-tiba atau muncul karena faktor penyebab lain.
3. Menjadi antibakteri dan antijamur
Keberadaannaya dapat menjadi antibakteri dan antijamur bagi lubang telinga.
Zat menyerupai lilin itu memiliki sifat asam dan mengandung enzim-enzim khusus yang berfungsi melindungi telinga, khususnya saluran telinga dari adanya bakteri dan jamur.
4. Mencegah infeksi di saluran telinga
Infeksi di saluran telinga ini dapat terjadi ketika liang telinga terbentur dan tergores pada saat dikorek, sehingga bisa memicu bengkak, rasa nyeri dan muncul nanah.
Keberadaan serumen tentu bisa meminimalisasi risiko benturan itu.
Tak heran, mereka yang terlalu sedikit memiliki serumen justru dikatakan cenderung lebih rentan terkena infeksi.
5. Mencegah serangga masuk
Bukan karena konsistensinya yang pekat, serumen juga berfungsi menjaga telinga kita agar tidak kemasukan serangga atau binatang kecil lainnya.
Mengutip informasi di laman Rumah Sakit Hermina Mekarsari, hal ini disebabkan oleh bau atau aroma dari serumen yang tidak disukai oleh serangga.
6. Menjaga telinga bagian dalam
Mengutip laman Badan Kesehatan negara bagian Queensland, Australia (1/4/2019), kotoran telinga dan bulu-bulu halus yang ada di saluran ini bekerja untuk menahan partikel asing masuk ke dalam telinga yang dapat merusak struktur telinga di bagian yang lebih dalam, seperti gendang telinga.
Untuk fungsi terakhirnya ini, serumen bisa dikatakan berperan sebagai perisai yang menjaga gendang telinga yang begitu sensitif dari benda asing yang dapat merusaknya.
Pada kesimpulannya, kotoran telinga atau serumen mempunyai beragam manfaat.
Untuk membersihkannya tentu tidak boleh sembarangan dengan begitu saja memasukkan benda asing.