Lewat NFT, Dokter Nekat Jual Hasil Rontgen Korban Penembakan Rp 40 Juta, Kini Terancam Dipecat
Dokter ahli bedah menjual hasil rontgen pasien penembakan sebagai NFT lewat OpenSea
Serangan Paris November 2015 atau dikenal insiden Bataclan, adalah serangkaian penembakan massal, bom bunuh diri, dan penyanderaan di Paris di malam 13-14 November 2015.
Kekerasan itu diklaim oleh ISIS, dengan motif balas dendam atas keterlibatan Prancis dalam Perang Saudara Suriah dan Perang Saudara Irak.

Masmejean, yang merupakan profesor bedah dan spesialis dalam pengobatan cedera lengan, mengaku telah mengoperasi lima wanita korban insiden Bataclan.
Dokter Masmejean mengaku sudah menarik penjualan dari gambar rontgen tersebut, namun fotonya masih tersedia di OpenSea.
OpenSea merupakan platfotm untuk menjual NFT.
Menggunakan teknologi blockchain di balik cryptocurrency, NFT adalah karya seni digital yang tidak dapat diduplikasi.
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)