Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Viral di Medsos

Bonyok Gara-gara Kepergok Setubuhi Pegawai, Bos Warteg Lakukan Hal Nekat Lari dari Tanggung Jawab

Sementara, sejumlah anggota keluarga dan warga lainnya mengerubungi seorang pria di dalam warteg diduga bos warteg.

Penulis: khairunnisa | Editor: Vivi Febrianti
Youtube
Bonyok Gara-gara Kepergok Setubuhi Pegawai, Bos Warteg Lakukan Hal Nekat Lari dari Tanggung Jawab 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Entah apa yang ada di pikiran Edi Wiyono usai kepergok lakukan hal bejat ke pegawainya.

Alih-alih menyesal, bos warteg itu justru nekat lari dari tanggung jawab.

Keputusasaan Edi dilakukan lantaran jadi bulan-bulanan warga sekitar rumahnya di Perumahan Cikarang Baru, Desa Mekar Mukti, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi.

Sementara Edi babak belur dihajar warga, korbannya, SYN pingsan.

Remaja usia 17 tahun itu tak kuat menahan beban pikiran lantaran menjadi korban kekejian Edi.

Sambil terisak, SYN sebelumnya sempat berkisah kepada kerabatnya tentang perbuatan Edi.

Kasus bejat Edi dimulai di tanggal 6 Februari 2022.

Satu jam usai adzan subuh berkumandang, Edi gelisah.

Kala itu, SYN tengah terlelap di kamar tidurnya yang berada di dalam warteg.

Tepat pukul 05.30 WIB, SYN samar-sama mendengar suara ketukan pintu.

Baca juga: Rintihan Gadis 24 Tahun di Tepi Sungai Bikin Heboh, Ternyata Korban Perkosaan Kenek dan Sopir Angkot

Bergegas membuka pintu, SYN terperanjat karena tiba-tiba didorong bosnya.

Edi tanpa basa-basi langsung 'menyerang' SYN hingga jatuh ke lantai.

Tak menunggu waktu lama, Edi pun menuntaskan hasrat birahinya ke pegawainya yang masih di bawah umur itu.

Ketakutan, SYN tidak kuasa melawan karena diancam bosnya.

"Jangan teriak. Awas kalau teriak Saya bunuh" ancam Edi kala itu menggunakan sebilah pisau.

VIRAL Video Penggerebekan Bos Warteg yang Cabuli Karyawan, Pelaku Coba Bunuh Diri, Korban Pingsan
VIRAL Video Penggerebekan Bos Warteg yang Cabuli Karyawan, Pelaku Coba Bunuh Diri, Korban Pingsan (kolase Instagram ndorobei.official)

Dicabuli Edi secara membabi buta, SYN hanya bisa tergeletak tak berdaya.

Puas melakukan aksi kejinya, Edi keluar kamar.

Sedangkan SYN meratapi nasibnya sembari buru-buru mengunci pitu.

Tak tinggal diam, SYN pun langsung menghubungi saudaranya yang tinggal tak jauh dari lokasi pemerkosaan.

Baca juga: Tahu Suaminya Setubuhi Anak Kandung, Istri Malah Nangis saat Pelaku Ditangkap, Polisi Kebingungan

Kasus pemerkosaan itu lantas diketahui pihak kepolisian, Polsek Cikarang.

Sebab usai dihubungi SYN, keluarga segera membawa warga untuk menggeruduk warteg dan tempat tinggal Edi.

"Korban berusaha keluar dari dalam warteg tetapi pintu depan dikunci oleh tersangka, akhirnya dia menghubungi saudara," ungkap Kapolsek Cikarang Kompol Mustakim dilansir TribunnewsBogor.com dari Tribun Jakarta, Jumat (11/2/2022).

Tidak lama setelah itu, saudara korban bersama sejumlah warga datang menggeruduk warteg.

Detik-detik aksi tersebut viral di media sosial.

Tak merasa bersalah usai rudapaksa Karyawan ABG, bos warteg ini malah tantang warga saat digerebek
Tak merasa bersalah usai rudapaksa Karyawan ABG, bos warteg ini malah tantang warga saat digerebek (kolase Instagram @ndorobei.official)

Terlihat dari video yang beredar, pelaku sempat diinterogasi oleh warga.

Tak cuma diinterogasi, warga yang kadung geram pun langsung menghajar Edi hingga bonyok.

"Setelah disetubuhi korban langsung menghubungi keluarganya yang tinggal tidak jauh dari daerah itu, kemudian tidak lama saudaranya dan warga datang seperti yang ada pada video di medsos," ujar Kompol Mustakim.

Baca juga: Herry Wirawan Ngaku Khilaf Perkosa Muridnya, KPAI Tak Percaya : Niat Jahatnya Sudah Ada dari Awal

Nekat Lari dari Tanggung Jawab

Kepergok memerkosa pegawainya, Edi melakukan hal nekat guna lari dari tanggung jawab.

Pria tua itu nekat mengakhiri hidupnya di depan warga.

Edi menusuk perutnya sendiri dengan senjata tajam berupa kujang.

Hal tersebut dilakukan Edi saat hendak diamankan warga

"Pelaku sempat hendak bunuh diri menggunakan sebilah kujang ditusukkan perutnya sebanyak lima kali," kata Kompol Mustakim.

Kendati telah berusaha bunuh diri, nyawa Edi masih bisa tertolong.

Ilustrasi
Ilustrasi (Tribun Batam)

Kompol Mustakim memastikan, pihaknya sudah melakukan penangkapan terhadap pelaku.

Edi saat ini berada di Rumah Sakit Polri Kramat Jati Jakarta.

"Jadi pada saat diamankan oleh warga pelaku ini berusaha mengancam mau bunuh diri, dia mengambil kujang (pisau) dan menusukkan sebanyak lima kali ke perutnya," terang Kompol Mustakim.

Baca juga: Kisah Pilu Calon Pengantin Tewas Ditangan Tamu Tak Diundang, Pelaku Nekat Setubuhi Mayat Korban

Ketahuan Perkosa, Malah Mau Poligami

Berhasil ditangkap polisi, motif Edi memerkosa pegawainya pun terkuak.

Rupanya Edi sudah punya istri yang tinggal jauh darinya.

Tinggal berjauhan dari sang istri membuat Edi kesepian.

Dia akhirnya berbuat nekat menyetubuhi karyawannya sendiri guna memenuhi hasrat seksualnya.

"Ya (motif tersangka) karena dia sendiri di sini (kesepian jauh dari istri), di warteg itu sebenarnya ada karyawan lain tidak hanya korban," ucap Kompol Mustakim.

Bonyok Gara-gara Kepergok Setubuhi Pegawai, Bos Warteg Lakukan Hal Nekat Lari dari Tanggung Jawab
Bonyok Gara-gara Kepergok Setubuhi Pegawai, Bos Warteg Lakukan Hal Nekat Lari dari Tanggung Jawab (Youtube)

Saat digeruduk warga, ada hal yang membuat keluarga korban geram.

Edi mengaku bersedia menikahi SYN tersebut yang masih di bawah umur dan bertanggung jawab atas aksi yang dibuatnya.

Pernyataan nyeleneh nan berani bos warteg itu langsung mendapatkan tentangan dari warga sekitar.

Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Kasuari Raya, Perumahan Cikarang Baru, Desa Mekar Mukti, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi,

Video kejadian itu viral di media sosial dan di antaranya diunggah akun instagram @ndorobei.offisial.

Baca juga: Tega Perkosa dan Jual ABG 14 Tahun, Pelaku Blak-blakan Ungkap Motif, Kondisi Korban Bikin Ayah Pilu

Di video itu tampak sejumlah orang ramai mendatangi sebuah warteg.

Tampak seseorang wanita berkaos hitam terkulai lemas sembari terus menangis coba ditenangkan anggota keluarga dan warga di depan warteg.

Sementara, sejumlah anggota keluarga dan warga lainnya mengerubungi seorang pria di dalam warteg diduga bos warteg.

Dan sesekali warga menggaplok pria tersebut.

"Yang penting tanggung jawab, ngawinin juga mau," kata pria diduga bos warteg.

"Heh, enak aja lu ngawinin-ngawinin, ga sudi," bentak seorang warga sembari mentoyor pria tersebut.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved