Perkara Burung, Pria di Kaltim Habisi Gadis 14 Tahun Terus Luapkan Nafsu saat Korban Tak Bernyawa
Kubangan lumpur mendadak menjadi topik hangat yang diperbincangkan oleh warga Kelurahan Amborawang Darat, Kabupaten Kukar pada Senin (21/2/2022) kemar
Penulis: yudistirawanne | Editor: Soewidia Henaldi
Sarip mengakui membunuh AM dengan cara memukul bagian belakang kepala korban menggunakan kayu ulin sebanyak dua kali hingga meninggal dunia.
Kemudian, pelaku menyeret korban ke sebuah parit.
Baca juga: Otak Pembunuhan Vicky Koki Muda Dibongkar Eksekutor, Hilda Pacar Korban Syok : Saya Anggap Dia Teman
Sarip mengemukakan, saat ia menyeret korban ke parit itulah sarung yang dipakai korban melorot dan terbuka hingga organ intim korban terllihat sehingga pelaku menjadi nafsu.
Tak berpikir panjang, pelaku langsung menyetubuhi jasad korban.
"Namanya kita laki-laki kan, lihat barang begitu. Jadi nafsu," ucapnya.
Bahkan lebih parah lagi, Sarip melakukan perbuatan bejat itu dalam kondisi sadar bahwa korban sudah meninggal dunia.
"Saya tahu dia itu sudah meninggal," tuturnya.
Ia menambahkan, usai merudapaksa korban, dirinya langsung membawa jasad korban ke sebuah gubangan yang biasa disebut warga setempat sumur.
Di sanalah korban ditimbun bersama lumpur dan pecahan batu dan semen.
"Itu gubangan bekas sumur, tapi saya gali lagi," ucapnya.
Motif pembunuhan
Terungkap, Sarip Arman (37) membunuh gadis berusia 14 tahun dan merudapaksa didasari karena rasa dendam terhadap ayah korban.
Sarip Arman mengaku, motif dirinya membunuh AM tersebut karena dendam dengan orang tua korban.
Namun, dendam lama yang ia pendam kepada orang tua korban itu ternyata merupakan masalah yang dapat dikatakan sepele.
Pasalnya, pelaku dendam dengan orang tua korban hanya karena masalah burung.