Kabar Artis

Datang ke Polres Tanpa Didampingi Doddy Sudrajat, Mayang Tertunduk Lesu Ngaku Disakiti Wanita Ini

Pria berkacamata itu rupanya gerah dengan tudingan miring dan aksi sang selebgram yang seolah menjelek-jelekkan Mayang.

Penulis: khairunnisa | Editor: Soewidia Henaldi
Youtube channel Cumi Cumi Indigo
Penuhi Panggilan Polisi Tanpa Ditemani Doddy Sudrajat, Mayang Tertunduk Lesu Ngaku Tersakiti Wanita Ini 

mimi Bella : Mayang yg sabar focus sekolah biar jadi orang sukses, yg sekarang merasa sekarang sedang d atas Dan membuli seenaknya pasti terjatuh dgn sendirinya

Ani Adinda : kasihan mayang jadi korban ulah org tuanya,,,,ke polisi pun ortu g mau.dampingi anaknya,,,jgn sp nasibmu(mayang)spt kakakmu,,,semangat mayang

ALAng Alang : yang di alami Vanessa kini di alami mayang kasihan heran sama bpknya

Doddy Sudrajat Laporkan Selebgram

Untuk diketahui, Doddy Sudrajat melaporkan Ayu Wisya karena videonya diduga mencemarkan nama baik dirinya dan sang putri, Mayang.

Laporan tersebut dibuat Doddy bersama kuasa hukumnya di Polda Metro Jaya pada 14 Januari 2022.

Baca juga: Habiskan Rp 80 Juta Demi Tampil Cantik, Wajah Mayang yang Makin Glowing Disorot, Fuji Komentar Ini

Doddy Sudrajat juga menyertakan beberapa bukti di antaranya screenshot dan video Ayu Wisya diduga saat melakukan ujaran kebencian.

Djamalludin selaku kuasa hukum menjelaskan laporan ini bukan suatu kebencian.

Melainkan peringatan agar kejadian tersebut tidak sampai terulang lagi.

Doddy Sudrajat ayah mendiang Vanessa Angel menjawab 23 pertanyaan dari penyidik terkait dugaan pencemaran nama baik Gus Rofi'i di Polda Metro Jaya, Senin (10/1/2022).
Doddy Sudrajat ayah mendiang Vanessa Angel menjawab 23 pertanyaan dari penyidik terkait dugaan pencemaran nama baik Gus Rofi'i di Polda Metro Jaya, Senin (10/1/2022). (Wartakotalive.com/Ikhwana)

Apalagi Ayu Wisya merupakan selebgram yang memiliki pengikut cukup banyak di sosial media.

Terlebih korbannya adalah Mayang yang masih duduk di bangku sekolah.

"Apalagi klien kami ini mba Mayang kan masih umur remaja, masih menduduki bangku sekolah SMA," ujar Djamalludin.

"Tentu mengganggu psikolognya, tidak semua orang punya mental kuat untuk menghadapi bully-bully dari masyarakat," sambungnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved