Rezeki Tak Kemana ! Pasutri Ini Sujud Syukur Dengar Kabar dari Polisi, Keresahan 3 Tahun Terbayar

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Mata pasangan suami istri asal Bekasi berkaca-kaca saat tiba di Mapolresta Bandar Lampung.

Jauh-jauh datang ke kota seberang, perjuangan Faturiza dan Citra Wulandari tak sia-sia.

Keresahannya selama tiga tahun akhirnya terbayar lunas berkat kerja keras pihak kepolisian.

Saat pertama kali diberitahukan sebuah kabar oleh penyidik kepolisian, Faturiza syok.

Pun dengan sang istri, Citra Wulandari yang langsung mengucap syukur.

Hingga akhirnya, usai dipanggil penyidik kepolisian, suami istri itu pun segera sujud syukur.

Mobil yang Hilang Ketemu

Mulanya, penyidik ranmor Polresta Bandar Lampung mendatangi kediaman Faturiza dan Citra Wulandari di kawasan Rawalumbu, Bekasi.

Kedatangan itu ditujukkan untuk bertanya apakah pasutri itu pernah kehilangan mobil atau tidak.

Mendengar pertanyaan itu, Faturiza pun mengungkap peristiwa tiga tahun lalu yakni di 2019.

Baca juga: Merasa Tak Berzina, Pasutri Santai saat Digerebek, Panik Polisi Menemukan Benda Ini di Kamar

Kala itu, mobilnya berwarna biru tiba-tiba raib saat sedang diparkir di rumah mertuanya.

Pasca-kejadian tersebut, Faturiza pun pasrah mobilnya tak akan pernah kembali lagi.

Karenanya saat diberitahukan polisi bahwa mobilnya ditemukan di Lampung, Faturiza senang bukan kepalang.

Tiba di Mapolresta Bandar Lampung, Faturiza dan Citra Wulandari langsung bersujud di samping mobilnya.

Mereka tak pernah menyangka, mobilnya yang telah lama di tangan pencuri kini bisa kembali.

Sambil tersenyum semringah, Faturiza pun mengungkap kebersyukurannya lantaran rezeki berupa mobilnya tak lari ke mana-mana.

"Pada tahun 2019 hampir tiga tahun dan akhirnya mobil bisa ditemukan. Enggak nyangka sama sekali," ujar Faturiza dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan Indosiar, Senin (28/3/2022).

Baca juga: Ditabrak Mobil Fortuner, Nasib Bocah 6 Tahun Berakhir Tragis Setelah Terseret Sejauh 2 Km

Pencuri Mobil Adalah Komplotan

Mengungkap kasus pencurian mobil yang dialami Faturiza, Kanit Ranmor Polresta Bandar Lampung Iptu Saidi Jamil angkat bicara.

Dijelaskan Iptu Saidi Jamil, komplotan yang membawa lari mobil pasutri asal Bekasi itu berjumlah lima orang.

Dari lima orang tersebut, empat di antaranya adalah satu keluarga yang memang berprofesi sebagai pencuri.

Selama beberapa bulan, polisi menyelidiki kasus pencurian kendaraan yang oleh pelakunya hingga dibawa ke kota lain.

Seperti contoh yang dilakukan pencuri mobil Faturiza.

Diambil di kawasan Bekasi, mobil Faturiza akhirnya dibawa dan digunakan oleh pencuri hingga ke Lampung.

"Kita lakukan penyelidikan, akhirnya kita temukan pemiliknya di Bekasi. Akhirnya kita ke sana, kunjungi rumahnya, kita tanyakan, ada enggak mereka kehilangan mobil, ternyata benar," pungkas Iptu Saidi Jamil.

FOLLOW US : 

Kasus Serupa

Sebelum Faturiza mengurai rasa bahagianya, seorang ibu di Kota Bogor juga sempat mengalami nasib yang sama.

Namun bedanya, ibu bernama Siska itu kehilangan motornya, bukan mobil.

Diwartaka sebelumnya, seorang ibu berusia 41 tahun asal Bogor Tengah, Kota Bogor sumringah saat mendatangi Polres Bogor terkait motor roda dua matiknya yang hilang dicuri.

Baca juga: Pencuri Pakaian Dalam Wanita di Banyuwangi Ketangkap Basah, 8 CD dan 2 Bra Dicuri dari Jemuran 

Siska menceritakan bahwa peristiwa pencurian motor itu terjadi sekitar sebulan yang lalu di kawasan Citeureup, Kabupaten Bogor.

Saat itu, putranya bekerja sebagai sales seperti biasa mengunjungi toko-toko menggunakan motor matik Beat hitam tersebut.

Tanpa diduga, saat mengunjungi salah satu toko, motornya yang tengah diparkir tiba-tiba didapati raib.

"Waktu itu lagi kunjungan toko, anak saya kan sales, sama helmnya semua diambil itu," kata Siska kepada TribunnewsBogor.com di Mapolres Bogor, Cibinong, Kamis (4/3/2021).

Dia menjelaskan bahwa kejadian itu juga terekam kamera pemantau CCTV toko.

Kata Siska, bersarkan CCTV itu motornya diambil oleh seorang pelaku pencurian dalam waktu yang cukup singkat.

Baca juga: Terekam CCTV, Pencuri di Sukaraja Bogor Gasak 1 Dus Susu Balita Saat Pemilik Ruko ke Toilet

"Dia (pencurinya) satu orang, terus pura-pura duduk di atas motor, pokoknya dalam hitungan detik langsung kabur," katanya.

Setelah mendapat informasi terkait Polres Bogor yang telah mengungkap kasus curanmor dan menyita ratusan motor curian, Siska langsung mendatangi Polres Bogor.

Dia mengaku beruntung karena motornya ditemukan dan bisa kembali ke tangannya setelah sebulan hilang.

"Saya ke sini seneng banget, pas ketemu, alhamdulillah masih rezeki, seneng banget pokoknya. Terimakasih buat jajaran kepolisian yang sudah membantu masyarakat," ungkap Siska.

Diketahui, Siska merupakan satu dari sekian banyak warga yang berdatangan ke Polres Bogor karena merasa pernah kehilangan motornya.

Mereka mengecek satu per satu motor hasil sitaan polisi dari kasus curanmor yang dijajarkan di halaman Mapolres Bogor dengan berbekal STNK dan BPKB.

Motor-motor tersebut merupakan hasil sitaan dari tangan 60 tersangka kasus curanmor yang berhasil diungkap Polres Bogor selama 10 hari terakhir dalam operasi Jaran Lodaya 2021.(*)