Dengar Suara Tengah Malam, Anak Menjerit saat Nyalakan Lampu, Ibunya Terkapar Gara-gara Pemuda Ini

Saat masih terlelap tidur, anak Orlide, Jentina Silitonga mengaku mendengar suara dari ruang tamu.

Penulis: Uyun | Editor: Vivi Febrianti
TribunMedan
Dengar suara tengah malam, anak menjerit saat nyalakan lampu, ibunya terkapar gara-gara pemuda ini 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Jeritan dua orang anak memecah keheningan pada Kamis (31/3/2022) tengah malam.

Malam itu menjadi hari terkelam bagi keluarga Orlide Boru Nababan, pengusaha katering di Bandar Pasir Mandoge, Kabupaten Asahan, Provinsi Sumatera Utara.

Saat masih terlelap tidur, anak Orlide, Jentina Silitonga mengaku mendengar suara dari ruang tamu.

Diduga, pelaku merangsek masuk ke dalam rumah melalui jendela depan.

"Pelaku masuk dari jendela depan, jadi dipecahnya dua kaca, kemudian masuk dia ke dalam," kata Jentina, dikutip TribunnewsBogor.com dari TribunMedan.

Tak hanya Jentina, sang adik juga mendengar suara ribut-ribut.

Saat kejadian, adiknya yang berada di rumah tidak dapat melihat pelaku.

Sebab, saat kejadian semua lampu rumah dimatikan.

Anggota keluarga yang ada di rumah pun sedang terlelap tidur.

"Adik mendengar suara ribut-ribut. Namun tidak melihat langsung karena gelap," ungkapnya.

Baca juga: Jeritan Wanita Tengah Malam Kejutkan Pegawai Hotel, Amarah Pria Ini Memuncak Gara-gara Tisu Magic

Ketika lampu dinyalakan, anak-anak Orlide pun langsung menjerit histeris.

Tak disangka, sang ibunda sudah terkapar di rumah tamu dengan bersimbah darah.

"Seketika mama udah tergeletak di ruang tamu," ujarnya.

Di lokasi kejadian, ditemukan sarung pisau yang diduga digunakan pelaku untuk menghilangkan nyawa sang pengusaha katering.

Jeritan anak saat nyalakan lampu tengah malam, syok lihat ibunya terkapar di ruang tamu
Jeritan anak saat nyalakan lampu tengah malam, syok lihat ibunya terkapar di ruang tamu (TribunMedan)

Kapolsek Bandar Pasir Mandoge, AKP Juni Hendrianto, membenarkan kejadian tersebut.

Menurutnya, kejadian tersebut terjadi saat dini hari.

"Benar, kejadian kekerasan yang mengakibatkan kematian tersebut terjadi sekitar pukul 03.30 wib pagi tadi," kata Juni.

Baca juga: Tak Terima Dicerai, Aksi Pria Tengah Malam di Rumah Mantan Istri Bikin Warga Emosi : Astagfirullah !

Keluarga korban pun saat itu sedang tidur terlelap.

"Pelaku diduga masuk melalui jendela rumah korban dan melakukan kekerasan tersebut saat seluruh isi rumah sedang terlelap," tambahnya.

Korban saat ini telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk diautopsi. 

Anak korban, Jentina pun mengaku heran.

Sempat dikira ibunya tewas di tangan maling, namun harta benda korban masih utuh.

Tak hanya itu, ibunya tidak pernah ribut dengan tetangga ataupun rekannya yang lain.

FOLLOW:

"Tidak, setahu kami tidak punya masalah dengan orang. Mamak kesehariannya usaha keteringan untuk orang pesta," katanya.

Anak korban pun berharap agar pelaku segera diamankan, dan dijatuhi hukuman yang setimpal.

Baca juga: Minta Jatah Bercinta Ditolak, Mahasiswa Habisi Janda 42 Tahun yang Dikenal Lewat Open BO

Pelaku Berhasil Ditangkap

Pelaku masuk dari jendela dengan cara mencongkelnya.

Lalu, pelaku menikam korban sebanyak tiga kali dengan sebiah pisau yang panjangnya 30 cm.

Korban yang terluka parah akhirnya meninggal dunia.

"Sebanyak tiga kali penikaman yang dilakukan tersangka terhadap korban, sehingga korban kehabisan darah dan meninggal dunia," kata Kasat Reskrim Polres Asahan, AKP Ramadhani.

Jenazah
Jenazah (Thinkstock)

"Tersangka menikam korban dengan menggunakan sebilah senjata tajam yang sengaja dibawanya untuk menghabisi nyawa korban," jelas Dhani.

Melihat korban sudah tak bernyawa, pelaku berupaya melarikan diri ke Kota Makasaar.

Polisi yang mendapat informasi itu lantas bergerak cepat mencari pelaku.

Baca juga: Begal Payudara Terjadi di Ciomas Bogor, Korbannya Sampai Menangis di Jalan

Pada Kamis (31/3/2022) sore, beberapa jam setelah pembunuhan, pelaku pun ditangkap.

Pelaku diamankan di Jalan Sultan Serdang, Kecamatan Tanjungmorawa, Kabupaten Deliserdang.

Saat itu, pelaku hendak menuju Bandara International Kualanamu guna melarikan diri menumpangi pesawat.

Saat diamankan, pelaku sempat melawan.

pelaku dihadiahi timah panas saat coba kabur
pelaku dihadiahi timah panas saat coba kabur (TribunMedan)

Sehingga, polisi pun menghadiahi timah panas di kedua kaki pelaku.

"Tersangka mau melarikan diri ke makassar, namun tim berhasil menggagalkan saat hendak menuju ke Bandar udara Kualanamu Deli Serdang. Tersangka yang diamankan melawan dan membahayakan petugas, terpaksa kami lakukan tindakan tegas dan terukur," pungkas Dhani.

Kini, tersangka masih dalam proses pemeriksaan untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.

"Tersangka sekarang ini masih dalam pemeriksaan," tambahnya.

Sosok Pelaku dan Motif Pembunuhan

Pelaku pembunuhan pengusaha katering itu ternyata tak lain Edi Suryanto Gultom alias Jahormat Gultom (25).

Menurut polisi, Edi Suryanto Gultom ini adalah anak dari pacar korban.

Korban selama ini pacaran dengan seorang lelaki, yang tak lain merupakan ayah kandung dari Edi.

"Motifnya karena tidak senang dengan korban yang menjalin hubungan dengan ayahnya, sehingga dilakukannya aksi nekat tersebut," kata Kasat Reskrim Polres Asahan, AKP Ramadhani, Jumat (1/4/2022).

(TribunnewsBogor.com/TribunMedan)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved