Iming-iming Rp 10 Ribu, Pria Ini Memperdaya Gadis Belia Hingga Hamil, Modusnya Ngajak Kerja

SW dipaksa menjadi budak nafsu seorang pria berinisial S (47) yang tak lain adalah tetangganya sendiri.

Editor: Yudistira Wanne
Tribun Pekanbaru
Ilustrasi - wanita di kamar 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Gadis belia di Bekasi, Jawa Barat mendapat intimidasi hingga akhirnya mengalami trauma.

SW dipaksa menjadi budak nafsu seorang pria berinisial S (47) yang tak lain adalah tetangganya sendiri.

Dalam melancarkan modusnya, S kerap mengancam dan memberi uang kepada korban.

Peristiwa tersebut terjadi di Sarimukti, Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Baca juga: Bejatnya Ayah Tiri Ini, Rudapaksa Anaknya Hingga Hamil dan Melahirkan

Kini gadis belia tersebut hamil.

Kronologi

Ibu korban mengatakan, anaknya diberi uang hingga diancam dengan kekerasan jika berani melapor atas pencabulan yang terjadi.

"Dikasih duit tuh, ada Rp 10 ribu, terus juga Rp 20 ribu. Bocah segini mah kan mau kalau dikasih uang," kata ibu korban, M (40), dikutip Kompas.com, Kamis (14/4/2022).

SW bahkan menerima ancaman pembunuhan dari terduga pelaku.

"Enggak pernah cerita. Karena kalau menurut pengakuan SW, dia ini sebelumnya sudah diberi pesan oleh S, kalau cerita (dicabuli), si SW ini akan dibunuh," kata M.

M menuturkan bahwa kejadian pencabulan tersebut bermula saat korban bermain di warung di dekat kediamannya.

Pelaku yang melihat korban kemudian bertanya apakah dia bersekolah atau tidak.

Baca juga: Nafsu Tak Terkendali, Pria di Bandung Rudapaksa Istri Temannya di Kebun Pisang

"Terus dijawab sama anak saya enggak. Terus kata S, 'daripada nganggur mending nemenin ibu sama anak bapak di rumah'," tutur M.

SW yang tidak menaruh rasa curiga sama sekali terhadap S pun mengiyakan ajakan tersebut, dan akhirnya sering mampir ke kediaman S.

Tiap kali korban berkunjung ke rumah pelaku, ia selalu diperkosa hingga saat ini sudah hamil lima bulan.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved