Siasat Licik Kasatpol PP Habisi Pegawai Dishub,Tembak di Bagian Tersembunyi, Dikira Kecelakaan Biasa
posisi luka korban yang sempat mengecoh pihak keluarga hingga mereka mengira kecelakaan biasa
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Siasat licik yang begitu tersusun rapih rupanya sudah disiapkan oleh Kasatpol PP Makassar, Muhammad Iqbal Asnan sewaktu menghabisi nyawa anggota Dishub yang pernah menjadi anak buahnya.
Hal itu terlihat dari posisi luka korban yang sempat mengecoh pihak keluarga hingga mereka mengira korban bernama Najamuddin Sewang, meninggal karena kecelakaan pada Minggu (3/4/2022).
Pasalnya, luka korban yang sebenarnya terkena peluru dari pelaku sempat tak terdeteksi karena tertutup bagian tubuh dari korban itu sendiri.
Namun ungkapan sepintar-pintarnya penjahat melakukan aksinya, kebenaran pasti terungkap nampaknya berlaku untuk Iqbal Asnan.
Meski sudah begitu rapih dalam menjalankan aksinya yang diduga karena cinta segitiga, kejahatan Iqbal Asnan akhirnya terkuak.
Baca juga: Sosok Janda Cantik yang Direbutkan Kasatpol PP vs Pegawai Dishub, Jago Karate Punya Jabatan Penting
Iqbal Asnan telah ditetapkan sebagai tersangka atas kematian Najamuddin Sewang.
Polisi menduga Iqbal Asnan adalah dalang kasus pembunuhan warga Perum Pelindo, Jalan Sultan Alauddin, Makassar tersebut.
Tak sendirian, Iqbal Asnan ditangkap bersama tiga pelaku pembunuhan lainnya di rumahnya yang berada di Jalan Muhammad Tahir, Makassar.
"Keempat pelaku masing-masing berinisial S, MIA (Muhammad Iqbal Asnan), AKM dan A.
Keempatnya sudah ditetapkan sebagai tersangka," kata Kepala Polrestabes Makassar, Kombes Polisi Budi Hartanto dalam keterangan persnya Sabtu (16/4/2022) malam dilansir dari Tribun Timur.

Awalnya disangka meninggal kecelakaan
Masih dari Tribun-Timur.com, Najamuddin Sewang ditemukan meninggal tergeletak di Jl Danau Tanjung Bunga, Minggu (3/4/2022) siang.
Awalnya, Najamuddin Sewang yang masih berseragam Dinas Perhubungan, diduga kecelakaan tunggal.
Keluarga baru curiga korban meninggal tak wajar ketika jenazah hendak dikafani.
Baca juga: Nasib Kasatpol PP di Ujung Tanduk Usai Rebutan Wanita Dengan Anak Buah, Hukuman Mati Kini Menanti
Pasalnya, keluarga menemukan adanya lubang di bawah ketiak kiri almarhum.
Sebelum keluarga tak ada yang menyadari luka itu karena posisinya tertutup lengah korban.
Lubang itu menyerupai bekas luka tembakan dan mengeluarkan darah.
Atas temuan itu, pihak keluarga pun sepakat untuk dilakukan autopsi mayat Najamuddin.

Setelah dilakukan autopsi di RS Bhayangkara, terungkap bahwa Najamuddin Sewang tewas ditembak.
Hal itu dikuatkan dengan adanya proyektil peluru yang bersarang di bawah ketiak kirinya.
Proyektil itu pun masih diselidiki di Laboratorium Forensik Cabang Makassar.
Sementara jenazah Najamuddin Sewang telah dimakamkan di kampung halamannya di Kabupaten Takalar.
Dugaan cinta segitiga
Kapolrestabes Makassar mengungkapkan, dari empat pelaku yang telah diamankan mempunyai peran masing-masing yakni sebagai eksekutor, menggambar situasi, dan otak pelaku.
Sedangkan motif pembunuhan pegawai Dishub Makassar itu adalah masalah asmara alias cinta segitiga di antara pelaku, korban, dan sosok wanita berinisial R.
"Motifnya asmara atau cinta segitiga. Jadi, dari situ, kemudian direncanakan pembunuhan terhadap korban."
"Korban ditembak oleh pelaku menggunakan motor," kata dia.
Keempat pelaku kini dikenakan Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana dengan ancaman hukuman seumur hidup atau hukuman mati.
Pernah jadi atasan korban
Dikutip dari TribunTimur, Iqbal Asnan merupakan ASN Pemkot Makassar yang sudah menjabat di berbagai Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
Sebelum menjadi Kasatpol PP Makassar, Iqbal Asnan merupakan Plt Kepala Dishub Makassar.
Artinya, Iqbal Asnan adalah bekas atasan dari Najamuddin Sewang.
Selain berdinas di Dishub, Iqbal Asnan juga pernah menempati posisi Sekretaris Satpol PP Makassar pada 2019.
Dikutip dari TribunVideo.com, Wali Kota Makassar, Danny Pomanto menunjuk Iqbal Asnan mengisi posisi pelaksana tugas (Plt) Kasatpol PP Makassar pada Juli 2021.
Akhirnya, Iqbal Asnan resmi menjabat sebagai Kasatpol PP Makassar sejak 31 Desember 2021 sampai saat ini.
Sementara itu, dikutip dari elhkpn.kpk.go.id, Iqbal Asnan tercatat dua kali melaporkan harta kekayaannya, yaitu pada 2020 dan 2021.
Tercatat, Iqbal Asnan memiliki harta kekayaan sebesar Rp 4.030.000.000 per 9 Februari 2021.
Ia memiliki tiga bidang tanah dan bangunan di Kota Makassar dengan nilai Rp 3,5 miliar.
Iqbal Asnan juga masih memiliki tiga unit mobil dan tiga motor yang nilainya Rp 480 juta.
Aset lain yang dimiliki Iqbal Asnan adalah kas dan setara kas dengan jumlah Rp 50 juta.
Artikel ini disarikan dari Tribun Timur dengan tagging M Iqbal Asnan