Diduga Hanyut Terseret Ombak di Pantai Karang Hawu Sukabumi, Pemuda Asal Bogor Ini Belum Ditemukan
Seorang wisatawan asal Bogor hanyut terseret ombak saat berlibur ke Pantai Kebun Kelapa, Karang Hawu, Sukabumi Jawa Barat, Kamis (5/5/2022).
Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Vivi Febrianti
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, TANAH SAREAL - Seorang wisatawan asal Bogor hanyut terseret ombak saat berlibur ke Pantai Kebun Kelapa Karang Hawu, Desa/Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, Kamis (5/5/2022).
Diketahui, korban bernama Yoga Pamungkas (17), warga Kampung Cibadak, Kelurahan Kayumanis, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor.
Kejadian bermula saat korban hendak berlibur bersama empat orang temannya.
Mereka berangkat dari pukul 02.00 WIB menggunakan mobil, dengan tujuan untuk menghindari kemacetan, pada Kamis dini hari.
Dari informasi yang beredar, kejadian tersebut terjadi pukul 15.30 WIB.
Menurut keterangan kakak kandung korban, Eki, ia belum mengetahui mendetail mengenai kronologi kejadian.
"Kronologis jelasnya kurang tau, cuma kata temennya dia lagi mau foto-foto langsung keseret ombak," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com, Jumat (6/5/2022).
Lebih lanjut, Eki mengatakan, sebenarnya ketika kejadian yang terseret ombak dua orang, yaitu korban dan satu temannya.
"Yang keseret dua orang, kalau temannya selamat, cuma dia saja yangg sampai sekarng belum ketemu," ungkapnya.
Korban yang merupakan anak terakhir dari empat bersaudara ini sempat meminta izin kepada orang tuanya untuk berangkat ke Pantai.
"Kebetulan Saya juga berangkat dengan adik saya yang perempuan, camp di Gunung Gede berangkat pukul 07.00 WIB. Niatnya mau ajak dia (korban), cuma kurang motornya, ternyata dia mau berangkat juga pukul 02.00 WIB, tapi kalo ke orang tua udah izin mau kepantai minta uang juga," jelas Eki.
Ketika mendengar kabar tersebut dari teman korban yang menghubungi orang tuanya, ayah korban beserta ketua RW setempat langsung meluncur ke lokasi kejadian.
Dilansir dari Tribun Jabar, nformasi diperoleh, korban hanyut karena memaksakan berenang sehingga digulung ombak, padahal korban tidak bisa berenang.
"Ketika korban sedang berenang di pantai Kebon Kelapa terseret ombak dan tidak bisa berenang," kata Kasatpolair Polres Sukabumi, AKP Tenda Sukendar dalam keterangannya.