Diusir Warga karena Punya 2 Suami, Terjawab Keberadaan Istri Poliandri di Cianjur Setelah Ditalak 3

Sebelumnya, video wanita diusir warga Desa Tanjungsaru, Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur, viral di media sosial.

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Vivi Febrianti
Kompas.com/Instagram
Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan saat memberikan keterangan terkait kasus dugaan poliandri (KOMPAS.COM/FIRMAN TAUFIQURRAHMAN) 

Warga marah dan tidak menginginkan keberadaan pelaku di lingkungan mereka setelah perbuatannya terbongkar.

"Namun, situasi di lokasi kejadian saat ini sudah kondusif. Tidak ada aksi warga yang melebihi ini," kata Doni.

Saat musyawarah berlangsung, N mengungkap alasannya tetap mempertahankan TS kendati sudah menikah lagi dengan UA.

Penjelasan yang diurai N itu sempat membuat tokoh masyarakat dan warga tertawa.

Sebab secara jujur N mengakui bahwa ia sayang kepada suami pertamanya, TS, tapi juga cinta kepada suami mudanya, UA.

"Ada pengakuan menggelitik sekaligus membuat gelak tawa yang hadir, karena NN mengaku kepada (sama) yang sah sayang dan kepada (sama) yang muda cinta, cintanya karena nafsu kalau menurut saya," ujar Aep Ibing

Tak ingin diduakan, TS akhirnya memilih berpisah dari NN.

Atas kejadian yang menimpanya, pria yang sehari-hari bekerja di sawah dan kolam itu mengaku ikhlas.

"Saya sudah ikhlas pa, saya juga sudah menjatuhkan talak tiga untuk istri saya, kemarin sudah berembuk dengan keluarga dan hasilnya semua harus dibereskan," akui TS.

Kendati ikhlas, TS mengaku sempat emosi kala mengetahui istrinya main hati dengan pria lain hingga menikah.

"Iya saya akui sempat emosi, namun banyak keluarga yang menenangkan, alhamdulilah sekarang saya sabar dan sudah ikhlas," kata TS.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved