Viral di Medsos

Wajah Tersenyum Pria yang Cium Bocah saat Diciduk Tuai Sorotan, Pelaku Ungkap Aksi Kejinya yang Lain

Di waktu yang sama, Buchori tersebut juga sempat melakukan pelecehan kepada seorang gadis berusia 12 tahun berinisial I.

Penulis: khairunnisa | Editor: Vivi Febrianti
kolase Instagram dan Tribun Jatim
Penampakan pria yang cium bocah perempuan saat diciduk polisi. Pria bernama Bukhori (39) itu ditangkap polisi setelah kepergok melakukan pelecehan seksual terhadap dua bocah di Gresik 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Aksinya bikin geram satu Indonesia, pria bernama Buchori tampak santai saja saat diciduk polisi.

Pria berusia 39 tahun itu bahkan sempat melayangkan senyuman di depan aparat yang membawanya.

Padahal sebelumnya, Buchori telah melakukan perbuatan keji hingga viral.

Buchori tega melakukan pelecehan seksual kepada seorang bocah perempuan di sebuah toko di Desa Mriyunan, Kecamatan Sidayu, Kabupaten Gresik, Jawa Timur.

Aksi pelecehan yang dilakukan Buchori terhadap bocah berinisial R (6) itu terekam kamera CCTV hingga menjadi perbincangan khalayak media sosial.

Video pelecehan seksual yang dilakukan Buchori viral, Polres Gresik bertindak sigap.

Jumat (24/6/2022) dini hari, polisi berhasil menangkap Buchori.

Pria yang cium bocah perempuan tersenyum semringah saat diciduk polisi. Pria bernama Bukhori (39) itu ditangkap polisi setelah kepergok melakukan pelecehan seksual terhadap dua bocah di Gresik
Pria yang cium bocah perempuan tersenyum semringah saat diciduk polisi. Pria bernama Bukhori (39) itu ditangkap polisi setelah kepergok melakukan pelecehan seksual terhadap dua bocah di Gresik (kolase Instagram @memomedsos dan Tribun Jatim)

Buchori yang kini telah ditetapkan sebagai tersangka itu diamankan di daerah Kenjeran, Kota Surabaya.

Mengenakan baju panjang berwarna merah, tersangka langsung digelandang ke Mapolres Gresik.

Digelandang ke kantor polisi, raut wajah Buchori disorot.

Baca juga: Terungkap Sosok Pria yang Cium Bocah Perempuan di Gresik, Birahi Pelaku Meningkat Usai Beli Bensin

Bak tak menunjukkan penyesalan, Buchori sempat tersenyum saat hendak dipotret awak media.

Wajah tersenyum Buchori, sang pria cabul itu sontak ramai disorot di media sosial.

Namun saat tiba di kantor polisi, raut wajah pria bertubuh gemuk itu berubah tegang.

Sembari mengenakan masker berwarna putih, Buchori waspada dengan tatapan kosong di matanya.

Modus Pelaku Pelecehan

Kasus pelecehan seksual yang dilakukan Buchori kini ditangani Polres Gresik.

Kapolres Gresik AKBP Muhammad Nur Azis mengurai modus Buchori saat melakukan pelecehan seksual.

Ternyata pelaku sempat membeli bensin di toko tempat kejadian perkara.

Baca juga: Syok Lihat 3 Bocah Perempuan Wajahnya Pucat dan Lemas, Ketua PPA Kesal Dengar Pengakuan Sang Ibu

Usai membeli bensin, nafsu birahi Buchori tiba-tiba memuncak lantaran bertemu bocah perempuan.

"Jadi modus operandinya itu, dia (pelaku) membeli bensin di situ (toko) dan kemudian ada korban. Birahinya meningkat dan kemudian dilakukan pelecehan tersebut," kata AKBP Muhammad Nur Azis dilansir TribunnewsBogor.com dari Kompas.com, Sabtu (25/6/2022).

Selain itu, Buchori sempat mengungkapkan aksi kejinya yang lain kepada polisi.

Ternyata, pria cabul itu tak cuma satu kali melakukan pelecehan seksual.

Di waktu yang sama, Buchori tersebut juga sempat melakukan pelecehan kepada seorang gadis berusia 12 tahun berinisial I.

Aksi itu dilakukan Buchori di dalam toko.

Tersangka pria yang lecehkan dua gadis kecil di Gresik diduga sedang melamar kerja jadi guru. Dalam video yang viral, pria asal Surabaya ini menciumi gadis kecil di gresik. Korbannya ada dua. Motifnya, nafsu meningkat lihat anak-anak
Tersangka pria yang lecehkan dua gadis kecil di Gresik diduga sedang melamar kerja jadi guru. Dalam video yang viral, pria asal Surabaya ini menciumi gadis kecil di gresik. Korbannya ada dua. Motifnya, nafsu meningkat lihat anak-anak (TRIBUNJATIM.COM/Willy Abraham)

Atas tindakan Buchori, polisi menduga pelaku nekat mencabuli anak di bawah umur karena tergiur paras cantik korbannya.

Adapun sosok Buchori, pria tua itu adalah seorang duda.

"Dia sendiri adalah seorang duda sejak 2018. Mungkin ada wanita dan dirasa itu cantik atau apa, sehingga melakukan pencabulan itu," pungkas AKBP Muhammad Nur Azis.

Perihal identitas pelaku, polisi mengungkap fakta.

Baca juga: Fakta di Balik Video Bocah Perempuan Dicium Pria Dewasa, Polisi Ungkap Kejadian Sebenarnya

Buchori ternyata bukan lah warga Gresik. Pelaku ternyata berasal dari Surabaya.

Bukhori diketahui hendak melamar menjadi calon pengajar di salah satu pondok pesantren di Desa Asempapak, yang lokasinya tidak jauh dari tempat kejadian.

Atas tindakannya, tersangka dijerat dengan tindak pidana pencabulan terhadap anak dibawah umur sebagimana dimaksud dalam pasal 82 jo 76E UURI No 17 tahun 2016 tentang penetapan perpu No 1 tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas Undang–Undang Republik Indonesia nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

"Ancaman hukuman minimal lima tahun minimal maksimal 15 tahun penjara," imbuh AKBP Muhammad Nur Azis.

Penampakan pria yang cium bocah perempuan saat diciduk polisi. Pria bernama Bukhori (39) itu ditangkap polisi setelah kepergok melakukan pelecehan seksual terhadap dua bocah di Gresik
Penampakan pria yang cium bocah perempuan saat diciduk polisi. Pria bernama Bukhori (39) itu ditangkap polisi setelah kepergok melakukan pelecehan seksual terhadap dua bocah di Gresik (kolase Instagram dan Tribun Jatim)

Sempat Disebut Bukan Pelecehan

Sebelum pelaku ditangkap, kasus bocah dilecehkan itu sempat ramai di media sosial.

Hal itu lantaran publik gusar dengan pernyataan polisi yang menyebut sang bocah tidak dilecehkan.

Baca juga: Diprotes Gara-gara Sebut Ciumi Anak Kecil Bukan Pelecehan, Kini Polres Gresik Tangkap Pelaku

Diwartakan sebelumnya, setelah video tersebut viral, Kapolsek Sidayu Iptu Khairul Alam yang menyatakan tidak menemukan unsur pelecehan seksual dalam kejadian itu.

"Sepintas saya lihat tidak ada unsur pelecehan seksual yang terjadi, masak seperti itu pelecehan. Anaknya juga tidak sampai menangis, juga tidak ada laporan yang kami terima," kata Iptu Khairul Alam, saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (23/6/2022).

Iptu Khairul Alam ketika itu menjelaskan, peristiwa yang terekam dalam video tersebut memang benar-benar terjadi.

Tangkapan layar video anak kecil diciumi seorang pria, yang diketahui berada di sebuah toko di Desa Mriyunan, Kecamatan Sidayu, Gresik.
Tangkapan layar video anak kecil diciumi seorang pria, yang diketahui berada di sebuah toko di Desa Mriyunan, Kecamatan Sidayu, Gresik. (tangkapan layar Facebook)

Namun, menurutnya, tak ada unsur pelecehan seksual seperti narasi dalam unggahan video di Facebook.

Khairul mengaku pihaknya sudah menemui orangtua anak bawah umur yang menjadi korban.

Dia mengemukakan, orangtua maupun pihak keluarga tidak mempunyai niatan untuk melaporkan kejadian tersebut.

"Tidak ada laporan yang kami terima terkait kejadian itu. Bahkan saat ditemui petugas tadi, orangtuanya juga tidak mempunyai niatan untuk melaporkan," ucap Iptu Khairul Alam.

Terkait pernyataan tersebut, Kapolres Gresik AKBP Muhammad Nur Azis menyatakan, telah memproses pelaku sesuai prosedur hukum yang berlaku dan sudah menetapkan sebagai tersangka.

"Mungkin saat menyampaikan itu masih belum menemukan (unsur pelecehan seksual). Tapi sudah kami lakukan, kami sudah melakukan penyelidikan, sudah dinaikkan penyidikan dan sudah ditetapkan sebagai tersangka. Saya atas nama pimpinan, kalau ada yang menyampaikan kurang tepat, saya mohon maaf," tutur AKBP Muhammad Nur Azis.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved