Alami Trauma, Korban Longsor di Pamijahan Bogor : Dengar Suara Motor Aja Deg-degan
Korban longsor di Pamijahan Bogor alami trauma, selalu gemetar tiap kali turun hujan.
Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Vivi Febrianti
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, PAMIJAHAN - Bencana longsor di Kampung Muara Baru, Desa Cibunian, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, meninggalkan sepenggal cerita yang memilukan bagi para korbannya.
Korban dari bencana yang merenggut dua nyawa ini menjadi momok bagi Euis Siti Sumiati (26), dirinya menjadi salah satu korban dari peristiwa tersebut.
Euis mengaku mengalami trauma pasca kejadian tersebut, lantaran baginya peristiwa tersebut adalah yang ke dua kali menimpa dirinya.
"Trauma, sekarang aja badan gemeteran kalau hujan apalagi deres gitu ya, terus pusing juga," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com, Sabtu (25/6/2022).
Hal yang sama juga dirasakan Santi (30), ia juga merupakan korban selamat dari bencana maut tersebut.
Bahkan dirinya sempat terjebak lumpur saat kejadian, beruntung dirinya terselamatkan karena ditolong orang tuanya.

Santi pun mengalami rasa trauma pasca kejadian tersebut, ia merasa ketakutan ketika hujan turun.
"Kalo hujan juga udah engga tenang ini takut sama gemeter," ucapnya.
Selain itu, ketika mendengar suara-suara yang keras pun ia merasa was-was.
Baca juga: Hasil Panen Padi Tertimbun Longsor di Pamijahan, Uum Sedih Tak Ada yang Tersisa: Masih Ada 300 Liter
"Takut aja, sekarang udah aman, tapi kalo denger suara-suara suka kaget, jadi belum bisa tenang, kaya denger suara motor aja udah kaget," ungkapnya.
Baca juga: Longsor di Pamijahan Bogor Ternyata Sudah Dua Terjadi, Euis Kembali Kehilangan Rumahnya
Sekarang mereka sudah tidak memiliki apa-apa, harta bendanya sudah raib terkubur tanah, mereka berharap segera mendapatkan bantuan hunian untuk ditinggali bersama keluarga kecilnya.(*)