Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Belum DIberlakukan di SPBU, Aplikasi MyPertamina Jadi Pergunjingan Warga Bogor

Sebagian warga menyebut, penggunaan aplikasi MyPertamina ini bakal merepotkan bagi warga yang tidak memilki ponsel android.

Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Damanhuri
TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat
SPBU Cilendek Kota Bogor, Kamis (30/6/2022). Aplikasi Mypertamina kini jadi gunjingan warga Bogor 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - PT Pertamina bakal memberlakukan penggunaan aplikasi MyPertamina dibeberapa daerah diwilayah Jawa Barat bagi warga yang ingin membeli Solar dan Pertalite di SPBU mulai besok, Jumat (1/7/2022).

Namun, rencana pembelakukan aplikasi MyPertamina di sejumlah SPBU kini menjadi pergunjingan warga Bogor.

Banyak yang pro dan juga kontra dengan kebijakan menggunakan aplikasi MyPertamina ini.

Sebagian warga menyebut, penggunaan aplikasi MyPertamina ini bakal merepotkan bagi warga yang tidak memilki ponsel android.

"Rakyat sudah susah, mau beli ajah dibikin susah juga," keluh seorang pengendara motor pengguna BBM jenis Pertalite di Bogor.

Baca juga: Soal Kebijakan Beli BBM Subsidi Pakai Aplikasi MyPertamina, Pengawas SPBU di Bogor Khawatir

Disisi lain, ada juga yang mendukung penerapan aplikasi MyPertamina saat mengisi BBM di SPBU.

Akbar, saat ditemui TribunnewsBogor.com  di SPBU Cilendek, Kota Bogo mengaku setuju jika SPBU di Kota Bogor menggunakan aplikasi MyPertamina.

"Kalau disuruh pakai aplikasi menurut saya bagus. Jadi, ya mau dibilang nolak juga percuma. Kan dari pusat ini kebijakannya," kata Akbar saat dijumpai usai dirinya membeli Pertalite di SPBU Cilendek, Kamis (30/6/2022).

Menurut Akbar, sikap tidak menolak itu dilihat dari penggunaan aplikasi itu sendiri.

Sebab, kata Akbar, aplikasi itu merupakan suatu inovasi yang memang harus terus ada di tahun 2022 ini.

Baca juga: SPBU di Kota Bogor Belum Terapkan Aplikasi MyPertamina untuk Beli Pertalite dan Solar

"Bagusnya kan artinya berinovasi terus. Jadi, ga diem ditempat," tambahnya.

Meski begitu, Akbar memberikan catatan efisiensi penggunaan aplikasi.

Menurutnya, apakah aplikasi ini bisa membuat antrean lancar atau tidak.

"Pertanyaannya itu. Apakah bisa lancar? Ga pakai aplikasi juga sekarang udah sering antre. Apalagi pakai itu. Belum (mungkin) signalnya yang keganggu dan sebagainya," tambahnya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved