Rumput Area Ecodome Dituding Rusak Usai Konser Musik, Pihak Kebun Raya Bogor Beri Jawaban Berkelas

Laporan Wartawan Tribunnewsbogor.com, Siti Fauziah Alpitasari

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Konser Swaraya yang diselenggarakan di Ecodome, Kebun Raya Bogor sempat dituding bikin rumput kotor.

Pantauan TribunnewsBogor.com sejak Rabu (29/6/2022) hingga saat ini Jumat (1/7/2022) hamparan rumput hijau area Ecodome sudah kembali normal dan bersih.

GM Corporate Communication Kebun Raya, Zaenal Arifin mengatakan, usai acara, pihaknya langsung bergerak cepat melakukan perawatan dan pemeliharaan.

“Terkait dengan kegitan swaraya itu cuaca juga tidak bisa dielakan karena hujan dan sebagainya. Tapi kita pereventif setiap selesai acara kita lebih 50 orang untuk merapihkan dan membersihkan semuanya. Jadi sampai pukul 03.00 WIB dini sudah rapih karena ini jalur steril ya,” ucapnya kepada TribunnewsBogor.com, Jumat (1/7/2022).

Baca juga: Konser Swaraya Dituding Bikin Rumput Kotor, KRB Klaim Punya Pesan Konservasi: Kita Bagikan 300 Bibit

Menurut Zaenal Arifin, sejumlah area titik kumpul pengunjung seperti danau gunting, Taman Astrid, ecodome merupakan lapangan rumput hijau terbuka yang biasanya memang digunakan untuk mengadakan kegiatan acara.

Pembersihan seluruh area Kebun Raya Bogor pun dilakukan setiap harinya.

“Jadi setiap hari mereka (pengunjung) datang ke Kebun Raya Bogor pasti kami dari tim konservasi, tim perawatan tumbuhan KRB selalu dalam pengecekan,” ucap Zaenal Arifin.

Lanjut Zaenal Arifin, sekecil dan sebesar apapun kerusakan yang terjadi pada rumput khususnya di Kebun Raya Bogor, area Kebun Raya Bogor sudah pasti rutin perbaiki setiap harinya.

Namun untuk saat ini area Ecodome masih dalam pembatasan atau police line.

“Kita batasi pengunjung untuk tidak masuk ke area tersebut dulu, itu memang prosedurnya. Semoga besok kondisinya sudah layak untuk pengunjung dapat kembali memasuki area,” bebernya.

Baca juga: Bawakan Lagu Hati Hati di Jalan, Tulus Hipnotis Penonton Hari Terakhir Konser Swaraya di KRB

Zaenal Arifin menambahkan, ketika rumput rusak terinjak akan berubah menjadi kecokelatan, yang di mana tim pembersih Kebun Raya sudah sigap akan menyemprot air yang cukup deras untuk pembersihan.

“Ada juga kerusakan rumput yang dengan pengunjung bersama keluarganya terkadang terkelupas kulit rumput, jadi kita penanaman rumput baru kembali. Jadi kita tidak semata-mata membiarkan, kita melalaikan perawatan dan pembersihan semua sudah sesuai SOP,” tandasnya.