Tips Menyimpan Daging Kurban Supaya Tahan Lama, Jangan Langsung Memasukkan ke Freezer

Terkadang, masyarakat mendapatkan daging yang banyak, hingga harus disimpan di dalam kulkas atau freezer.

Editor: Damanhuri
TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy
Tulustrasi - tips menyimpan Daging kurban supaya tahan lama 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Berikut tips menyimpan daging di kulkas agar tetap tahan lama.

Di momen Idul Adha seperti ini, masyarakat akan mendapatkan beberapa kilogram daging.

Terkadang, masyarakat mendapatkan daging yang banyak, hingga harus disimpan di dalam kulkas atau freezer.

Penyimpanan yang benar, bisa membuat daging awet hingga waktu yang lama.

Baca juga: Antisipasi PMK, Simak Cara Menyimpan Daging Kurban yang Benar, Daging Mentah Jangan Langsung Dicuci

Jika salah saat melakukan penyimpanan, terkadang daging menjadi tak awet hingga keluar bau yang tidak sedap.

Daging merupakan sumber protein yang bisa disimpan dalam jangka waktu yang lama.

Berikut TribunnewsBogor.com sajikan cara menyimpan daging kurban di kulkas atau freezer dilansir dari Tribunnews.com:

1. Jangan dicuci

Mengutip ugm.ac.id, daging segar yang akan disimpan sebaiknya jangan dicuci.

Karena saat proses pencucian, bakteri atau penyakit-penyakit yang berasal dari air mentah akan masuk ke daging.

Selain itu, air yang meresap ke dalam serat daging akan membuat daging menjadi rusak dan kualitasnya menurun.

2. Potong daging sesuai rencana memasak

Potonglah daging sesuai porsi masakan atau tidak memasukkan daging dalam ukuran yang besar.

Memotong daging menjadi ukuran yang lebih kecil bisa mempermudah saat akan memasakkya nanti.

Mengutip Kompas.com, memotong daging dalam ukuran yang kecil juga bisa mempermudah mencairkan daging yang beku.

Selain itu, tempat penyimpanan juga bisa dimaksimalkan dengan potongan daging yang lebih kecil.

Baca juga: Daging Kurban Idul Adha Boleh Dibagikan ke Siapa Saja? Jangan Sampai Keliru, Ini Penjelasannya

3. Masukkan daging ke tempat yang kedap udara

Masih mengutip Kompas.com, masukkan daging ke tempat yang kedap udara sebelum memasukkannya ke kulkas.

Jangan lupa, gunakan wadah yang aman untuk bahan makanan, agar daging tetap sehat saat dimasak nanti.

4. Jangan langsung memasukkan ke freezer

Ketika mengalami proses pendinginan, daging akan mengalami proses kejang-kejang (rigormortis).

Maka, sebelum memasukkan ke freezer, masukkan dulu ke bagian kulkas yang bersuhu 2-5 derajat celcius.

Proses tersebut ditujukan agar pendinginan dapat berlangsung rata dan pembekuannya tidak terjadi mendatang.

Pakar produksi ternak dari Fakultas Peternakan UGM, Panjono, Ph.D. mengatakan bahwa pembekuan yang mendadak dan tidak merata dapat merusak struktur daging.

Setelah bebrapa jam, daging bisa dimasukkan ke freezer dengan suhu dibawah nol derajat celcius.

Pembekuan pada temperature di bawah –10 derajat Celsius, sebagian besar kerusakan yang disebabkan oleh aktivitas mikroba dan enzim akan berkurang.

Baca juga: Bumil Harus Baca ! 5 Jenis Makanan Ini Harus Dihindari Para Ibu Hamil, Termasuk Daging

Lama penyimpanan maksimum daging sapi yang dianjurkan, yakni sebagai berikut:

2 bulan pada temperatur -12 derajat Celsius

4 bulan pada temperatur –18 derajat Celsius

8 bulan pada temperatur -24 derajat Celsius

12 bulan pada temperatur -30 derajat Celsius

5. Pindahkan daging dari freezer ke rak kulkas sebelum diolah

Saat ingin mengolah, jangan langsung mengeluarkan daging dari freezer ke suhu ruangan.

Daging baiknya dipindahkan ke rak kulkas agar daging mencair dengan sendirinya secara perlahan dan merata.

Selain itu, dengan cara tersebut, struktur daging juga tidak rusak.

(Tribunnews.com)

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved