Bocah Tersengat Listrik
Sempat Makan Bareng, Ayah Syok 2 Jam Berikutnya Dapat Kabar Sang Anak Tersengat Listrik: Gak Nyangka
Ayah bocah yang tewas tersengat listrik di Kota Bogor menceritakan momen terakhirnya bersama sang putra.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Damanhuri
Orangtua SD juga diketahui merupakan warga kurang mampu dan ayahnya berprofesi sebagai pedagang.
Diberitakan sebelumnya, SD tersengat listrik saat main bola bersama temannya di Kampung Kebon Pedes RT 001 RW 003, Kelurahan Kebon Pedes, Kecamatan Tanah Sareal, pada Rabu (13/7/2022).
SD tersengat listrik dan meninggal dunia di areal parkir TPU Blender, Kota Bogor.
SD tidak bisa menghindari sengatan listrik dari tiang listrik PJU yang diduga bocor saat dirinya bermain bola bersama temannya ketika hujan deras sekira pukul 14.00 WIB.
SD yang saat itu meninggal dunia di dekat tiang listrik itu langsung dibawa ke rumah duka tak jauh dari TPU Blender.
Keluarga pun menolak untuk pihak kepolisian melakukan autopsi dan memilih untuk langsung dimakamkan di wilayah Sukabumi.

Namun, pada saat TribunnewsBogor.com mendatangi kediaman di salah satu gang sempit, SD sedang bersiap untuk dimandikan dan diputuskan untuk tidak dibawa ke Sukabumi namun akan dimakamamkan di TPU Blender.
Kasie Ekbang Kelurahan Kebon Pedes Sari Sugiharti membeberkan sejumlah fakta sebelum SD dimakamkan di TPU Blender.
"Jadi keluarga SD ini asalnya dari Sukabumi. Kalau ke Sukabumi kan jauh juga jaraknya. Jadi, tadi sudah koordinasi juga dari Kelurahan. Jadinya SD dimakamkan di TPU Blender," kata Sari saat dijumpai di rumah SD (10), Rabu.
Baca juga: Detik-detik Bocah Tersengat Listrik di Kota Bogor, Sempat Diteriaki Temannya : Jangan Lewat Situ !
Menurut Sari, hal itu jadi pertimbangan agar SD dimakamkan di TPU Blender.
"Iya kasihan juga. Jadi kita putuskan aja," ungkapnya.
Sari pun turut membeberkan, pertimbangan itu turut didasarkan beberapa hal.
"Keluarga ini baru satu tahun tinggal di sini. Asalnya kan memang Sukabumi," tambahnya.
"Terus, setiap harinya, keluarga yang memang kurang mampu juga. Bapaknya pedagang. Terus SD ini sering dititipkan" ungkap Sari.
Pertimbangan itulah, tambah Sari, membuat SD dimakamkan di TPU Blender, Kota Bogor.
Sementara itu, di sisi lain, Sari turut menggambarkan kondisi terakhir dari SD sebelum dimandikan dan dimakamkan.
SD yang tersengat listrik sama sekali tidak ada luka bakar di bagian tubuhnya.
"Gak ada luka bakar. Jadi, dia itu nempel di tiang listrik. Posisinya tengkurep, jadi langsung jatuh. Sempat nempel," tandasnya.