Komnas Perempuan Ungkap Curhatan Istri Irjen Ferdy Sambo, Teka-teki soal Decoder CCTV Masih Misteri

Mendengar cerita dari penyidik yang berasal dari istri Irjen Ferdy Sambo, Komnas Perempuan mengurai beberapa informasi.

Penulis: khairunnisa | Editor: Damanhuri
kolase Instagram
Irjen Ferdy Sambo bersama sang istri tercinta, Putri Candrawathi (kiri) beserta Brigadir J (kanan), pengawal Irjen Ferdy Sambo yang meninggal dunia akibat ditembak Bharada E 

Ini menjadi bagian yang integral dalam penyelenggaraan pemenuhan hak bagi perempuan berhadapan dengan hukum.

"Komnas Perempuan mengamati bahwa perkembangan publikasi kasus kekerasan seksual cenderung menjadikan pengalaman korban sebagai komoditi semata dan sensasional polemik seputar peristiwa," ungkap Ketua Komnas Perempuan Ketua Komnas Perempuan Andy Yentriyani dalam keterangannya, Jumat (15/7/2022) yang dilansir dari Tribunnews.com.

Brigadir J (kanan), Kadiv Propam Ferdy Sambo (kiri) dan istrinya (tengah)
Brigadir J (kanan), Kadiv Propam Ferdy Sambo (kiri) dan istrinya (tengah) (kolase)

Misteri Penggantian Decoder CCTV di Sekitar TKP

Kejanggalan demi kejanggalan muncul di balik kematian Brigadir J.

Termasuk soal decoder CCTV di sekitar TKP yang diganti secara mendadak.

Untuk diketahui, decoder CCTV di sekitar rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo diganti pada Sabtu (9/7/2022) atau sehari setelah tragedi penembakan Brigadir J terjadi.

Baca juga: Mengungkap Kejanggalan Kasus Penembakan Brigadir J Hingga Mayat Korban Dievakuasi Tak Pakai Ambulans

Terkait penggantian decoder CCTV tersebut, pihak satpam Komplek Polri Duren Tiga, Pancoran mengurai hal mengejutkan.

Jafar, satpam komplek rumah Irjen Ferdy Sambo menyebut decoder CCTV diganti karena satu bulan lalu tersambar petir.

"Itu kan abis dibetulin kemarin, habis kesamber petir, makanya diganti," kata Jafar dilansir TribunnewsBogor.com dari Tribun Jakarta, Sabtu (16/7/2022).

Lebih lanjut, Jafar menyebut setidaknya terdapat 3 hingga 4 decoder CCTV yang tersambar petir dan berujung kerusakan.

Cerita satpam komplek Polri soal penggantian decoder cctv usai tragedi di rumah dinas Ferdy Sambo
Cerita satpam komplek Polri soal penggantian decoder cctv usai tragedi di rumah dinas Ferdy Sambo (TribunJakarta/Annas Furqon Hakim)

"Kadang habis hujan nih kita matiin kan namanya hujan takut kesambar petir lagi. Kita nyalain pada mati semua. Begitu. Jadi error," ucap Jafar.

Diungkap Jafar, decoder CCTV itu berada di pos satpam Komplek Polri Duren Tiga, tempatnya biasa bertugas.

Lokasi pos satpam itu hanya berjarak sekitar 50 meter dari rumah dinas Ferdy Sambo.

"Iya (decoder CCTV diganti), penyidik yang ganti," kata Jafar.

Jafar mengungkapkan, penyidik sempat meminta izin sebelum mengganti dekoder CCTV.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved