Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Temuan Jasad di Jembatan Arca Bogor, Warga Sempat Tunggu Empat Jam hingga Polisi Datang

Akhirnya sekira pukul 14.00 WIB pihak kepolisian dari Polsek Sukamakmur pun datang ke lokasi untuk mengevakuasi jenazah.

Penulis: Reynaldi Andrian Pamungkas | Editor: Tsaniyah Faidah
TribunnewsBogor.com/Reynaldi Andrian Pamungkas
Lokasi penemuan mayat di Jembatan Arca Cibeureum, Jalan Puncak Dua, Kampung Arca RT 4/5, Desa Sukawangi, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, sudah dipasang garis polisi, Minggu (31/7/2022). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Reynaldi Andrian Pamungkas

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, SUKAMAKMUR - Soal penemuan jasad pria di Jembatan Arca Cibeureum, Jalan Puncak Dua, Kampung Arca RT 4/5, Desa Sukawangi, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, pada Sabtu (30/7/2022) kemarin diceritakan oleh warga sekitar.

Salah satu warga Desa Sukawangi, Estih mengatakan bahwa dirinya menyaksikan langsung saat jasad tersebut masih di Jembatan Arca.

"Rame banget orang-orang pada datang buat ngeliat jasad itu," ucapnya kepada TribunnewsBogor.com saat disambangi ditempat jualannya, Minggu (31/7/2022).

Sebelumnya, pada pukul 08.00 WIB dirinya sempat melewati jembatan tersebut untuk pergi ke pasar, tetapi masih belum diketahui akan keberadaan jasad itu.

Saat pulang dari pasar, sekitar pukul 10.00 WIB ia pun terheran-heran karena pada jembatan tersebut sudah ramai oleh warga sekitar.

Estih mengungkapkan bahwa saat dilihat di jembatan, ternyata ada sebuah jasad pria yang berada di bawah jembatan.

"Mayatnya ada di bawah jurang di pinggir jembatan, kan itu emang lokasinya tebing semua, itu juga jembatan sama tanjakan terakhir kalo mau ke Cipanas Cianjur," katanya.

Saat itu, kata Estih jasad pria tersebut tidak langsung diangkat oleh warga sekitar, dikarenakan banyak warga yang tidak berani.

Akhirnya sekira pukul 14.00 WIB pihak kepolisian dari Polsek Sukamakmur pun datang ke lokasi untuk mengevakuasi jenazah.

Ia menambahkan bahwa akses jalannya dari Polsek Sukamakmur menuju TKP cukup jauh dan memakan waktu yang lama.

"Yang datang polisinya banyak, warga gak berani pegang atau angkat, bukan yang berwajib makanya ditunggu sampe 4 jam-an polisi datang," jelasnya.

Pantauan wartawan TribunnewsBogor.com, saat ini di TKP sudah dibentangkan garis polisi.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved