Polisi Tembak Polisi
Terkuak ! Ini Hasil Autopsi Ulang Brigadir J, Ditembak Jarak Dekat, Ada Lubang di Belakang Kepala
Dalam laporan hasil autopsi ulang, terkuak di bagian kepala belakang Brigadir J terdapat lubang cukup besar yang sangat parah.
Penulis: Uyun | Editor: Soewidia Henaldi
"Luka tembak masuk itu berbeda dengan luka tembak luar. Darimana dokter bisa menyimpulkan itu? Tentu dengan melakukan pemeriksaan," ucap Adrianus Meliala
Baca juga: Terungkap Sosok Squad Lama yang Disebut Ancam Brigadir J, Pengacara: Ada 3 Orang Nyinyir di Magelang
Maka dari itu, kriminolog menyebut kepolisian terlalu terburu-buru mengumumkan hasil autopsi.
Sehingga, sejumlah pertanyaan pun muncul dan fakta-fakta baru terkuak.
"Apa yang disampaikan oleh Kapolres Budhi ini agak prematur," ucapnya.
Bahkan kriminolog meminta agar polisi juga menjelaskan soal arah tembakan kepada Brigadir J.

"Harusnya dijelaskan juga, peluru A ditembak kemana," tambah Adrianu Meliala.
Lantas, Aiman pun membahas soal luka bekas tembakan di belakang kepala Brigadir J.
"Kalau soal luka tembakan di belakang kepala hingga tembus ke hidung, masa gak dimunculkan?" tanya Aiman lagi.
"Harusnya dimunculkan. Apakah hasil itu muncul di surat keterangan, atau memag tidak dibunyikan Kapolres," ucap Adrianus Meliala.
Baca juga: Tembak Brigadir J, Pengacara Sebut Bharada E Pahlawan Selamatkan Istri Ferdy Sambo : Jangan Dihakimi
Soal luka tembakan pada jenazah Brigadir J yang diduga dilakukan Bharada E pun sempat diungkap Komnas HAM.
Menurut Komnas HAM, Brigadir J ini ditembak dari jarak berbeda-beda oleh Bharada E.
Diketahui, Bharada E menembak Brigadir J sebanyak 5 kali tembakan.
"Kalau dari karakter luka, jaraknya memang tidak terlalu jauh. Tetapi ada beberapa karakter jarak yang berbeda-beda. Itu dari hasil pendalaman kami," ujar Anam di Kantor Komnas HAM, Selasa (26/7/2022).

Diungkapnya terdapat sejumlah luka di tubuh Brigadir J.
Di antaranya luka peluru masuk dan luka peluru keluar.