Polisi Tembak Polisi

Istri Ferdy Sambo Kurung Diri, Pengacara Brigadir J Tantang Bertemu Putri Candrawathi : Supaya Jelas

Menurut kuasa hukum istri Ferdy Sambo, Putri Candrawati disebut kurung diri di kamar pasca Brigadir J tewas, pengacara almarhum tantang ingin bertemu

Penulis: Uyun | Editor: Damanhuri
kolase Youtube Kompas TV/ist
Putri Candrawathi disebut mengurung diri, pengacara Brigadir J tantang bertemu istri Ferdy Sambo 

"Biasanya kalau perempuan ngomong sama saya, itu nyaman untuk mencurahkan isi hatinya. Karena saya sabar untuk mendengar.

Jadi saya tertarik untuk bertemu dengan ibu Putri, supaya tahu dan menguak lebih banyak misteri-misteri yang tidak terungkap," ujarnya.

"Paling tidak, saya ingin mendengar curahan hatinya tentang apa sih yang terjadi pada tanggal 8 Juli 2022 di kompleks Duren Tiga.

Baca juga: Dugaan Pelecehan Tak Disaksikan Bharada E, Komnas HAM: Cuma Putri Candrawathi yang Tahu Benar Tidak

Jika sudah mendapat pengakuan dari Putri Candrawati, Kamaruddin Simanjuntak pun mengaku siap melindungi istri Ferdy Sambo.

"Oleh karena itu, supaya ibu Putri tidak terguncang, saya menawarkan diri untuk melindungi ibu Putri."

"Saya berjanji akan melindungi beliau secara hukum, kalau berkenan," tambah Kamaruddin Simanjuntak.

Menurutnya, pengakuan Putri Candrawathi ini akan membuat kasus kematian Brigadir J akan lebih cepat terungkap dan ditangani pihak kepolisian.

"Supaya cepat selesai masalah ini, tidak membebani institusi Polri," ucapnya.

Putri Candrawathi sempat berikan dompet serta uang senilai Rp 5 juta seminggu sebelum tewasnya Brigadir J, selain itu ia pun sempat menjanjikain jabatan mentereng, 7 hari sebelum Brigadir J ditembak
Putri Candrawathi disebut terguncang usai Brigadir J tewas (Istimewa)

Komnas HAM Sebut Istri Ferdy Sambo Jadi Saksi Kunci

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) masih menyelidiki kasus baku tembak yang terjadi di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo hingga menewaskan Brigadir J.

Komnas HAM menilai satu hal yang diselidiki ialah dugaan pelecehan seksual yang dilakukan Brigadir J terhadap istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi

Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik mengatakan, keterangan Putri Candrawathi sangat krusial menjawab apakah ada baku tembak dan pelecehan seksual dalam kasus Brigadir J.

"Seluruh peristiwa ini titik krusialnya, tumpunya ada di Bu Putri (yang bisa) menjawab apakah (ada) tembak-menembak, siapa yang melakukannya, pelecehan seksual ini benar ada atau tidak," kata Ahmad Taufan Damanik di Kantor Komnas HAM, Jakarta, Selasa (2/8/2022), dikutip dari Tribunnews.

Baca juga: Fakta Baru Terungkap, Rekaman CCTV Jadi Bukti, Irjen Ferdy Sambo Lakukan Ini saat Brigadir J Tewas

Memang saat kejadian itu ada dua ajudan Ferdy Sambo di Tempat Kejadian Peristiwa (TKP), yakni Bripka Ricky dan Bharada E.

Namun keduanya tak menyaksikan peristiwa itu secara utuh.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved