Polisi Tembak Polisi

Desak LPSK Lindungi Bharada E yang Ungkap Kekejian Ferdy Sambo, Susno Duadji : 5 Menit Dia Bisa Mati

Susno Duadji mendesak agar LPSK segera memberikan perlindungan pada Bharada E yang merupakan saksi kunci kasus Brgadir J

Penulis: Uyun | Editor: Vivi Febrianti
kolase Youtube KompasTV
Nyawa Bharada E terancam usai ugkap kekejian Ferdy Sambo, Susno Duadji sentil LPSK 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Mantan Kabareskrim Polri, Susno Duadji mendesak agar Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban ( LPSK) segera memberikan perlindungan pada Bharada E yang merupakan saksi kunci kasus pembunuhan Brigadir J.

Menurut Susno Duadji, pengakuan Bharada E ini sangat berpengaruh besar dalam mengungkap kasus pembunuhan Brigadir J.

Gara-gara Bharada E itu, terkuaklah adanya sosok petinggi Polsi yakni mantan Kadiv Propam Ferdy Sambo yang ternyata menjadi otak pembunuhan Brigadir J.

Sebelumnya, pengacara Bharada E, Deolipa Yumara menegaskan bahwa kliennya ini adalah sosok kunci yang membongkar borok Ferdy Sambo.

Maka dari itu, Deolipa Yumara meinta agar LPSK melindungi Bharada E.

"Dia kan yang membuka kotak pandora, tentu dia jadi saksi kunci. Kita perlu dia dilindungi, bukan cuma hari ini saja, tapi untuk jangka panjang,"

Kita pelaku melindungi dia di wilayah LPSK, supaya tidak ada yang menyentuh dia," ungkap Deolipa Yumara, dikutip TribunnewsBogor.com dari Youtube Kompas TV, dala program Sapa Indonesia Pagi, Kamis (11/8/2022).

Baca juga: Bongkar Borok Ferdy Sambo, Bharada E Dikhawatirkan Akan Diracun, Susno Duadji Minta Awasi Makanan

Deolipa Yumara pun ketakutan jika nyawa Bharada E hilang gara-gara bongkar borok Ferdy Sambo.

"Jangan diracun, jangan diasap, jangan disentuh, jangan dipelet. Kalau dipelet atau diguna-guna, dia nanti gak bisa ngomong. Maka dari itu, perlunya LPSK," ungkap Deolipa Yumara.

Meski kini Bharada E merasa aman ditahan di Bareskrim, sang pengacara masih tetap mengkhawatirkan kliennya.

Ditambah lagi, lanjut Deolipa Yumara perjalanan kasus Brigadir J ini pun masih panjang, maka dari itu ia ingin memastikan Bharada E terbebas dari ancaman.

Deolipa Yumara, pengacara Bharada E dapat teror didesak mundur jadi kuasa hukum, ngadu ke Jokowi
Deolipa Yumara, pengacara Bharada E minta agar kliennya dilindungi LPSK, sebut nyawa Bharada E bisa terancam, ini kata Susno Duadj (kolase Kompas TV/Tribunnews)

Pernyataan pengacara Bharada E ini pun ditanggapi oleh Susno Duadji.

Susno Duadji lantas mengungkapkan setelah Bharada E mengajukan jadi justice collaborator, maka LPSK harus melindungi saksi kunci tersebut.

Maka dari itu, Susno Duadji minta agara LPSK tidak lagi menimbang-nimbang untuk melindungi Bharada E.

"LPSK jangan terlalu berkutat pada ini itu. Dia ( Bharada E) sudah ngaku kok, sudah jadi justice collaborator," ungkap Susno Duadji.

Baca juga: Terungkap Bharada E Sebut Tak Ada Pelecehan Seksual, Tapi Putri Candrawathi Menangis dari Magelang

Bahkan Susno Duadji mengungkapkan nyawa Bharada E terancam.

"Begitu dia sudah membuka siapa pelakunya, jiwanya sudah terancam, sudah terancam detik itu juga," tegas Susno Duadji.

"Dalam 5 menit dia bisa mati," tambahnya.

Lanjut Susno Duadji, jika LPSK masih berkutat dengan prosedur, Bhrada E pun terancam akan dihabisi.

"Kalau masih LPSK nunggu ini nunggu itu, ya udah mati duluan dia," tegas Susno Duadji.

Susno Duadji pun meminta agar pengamanan terhadap Bharada E ini tidak hanya formalitas di atas kertas.

"Mbok ya dianggarkan untuk membuat rumah aman, ada tenaga yang benar-benar mengamankan. Agar pengamanannya tidak hanya di atas kertas," pungkasnya.

Baca juga: Ragu Brigadir RR Otak Pembunuhan Brigadir J, Susno Duadji Bereaksi: Ngapain Dia Ngebunuh Temannya?

Minta Awasi Makanan untuk Bharada E

Rupanya, sentilan Susno Duajdi ini pernah ditanggapi LPSK.

Melihat begitu pentingnya kesaksian Bharada E kelak di pengadilan, LPSK menyebut akan berusaha keras menjaga keselamatan Bharada E.

Wakil Ketua LPSK RI, Maneger Nasution, dalam siaran Kompas TV pada Rabu (9/8/2022), malam mengatakan LPSK akan menyuplai makanan untuk Bharada E.

"Pengalaman kita makanan perlu kita jaga. Kita antisipasi ( Bharada E diracun). Bagi kami lebih baik sedia payung sebelum hujan," ujarnya.

Maneger Nasution mengatakan setelah penasihat hukum Bharada E ingin kliennya menjadi justice collaborator maka pihaknya langsung bertemu Bareskrim Polri dan menyampaikan perlindungan segera untuk Bharada E.

Nyawa Bharada E terancam usai ugkap kekejian Ferdy Sambo, Susno Duadji sentil LPSK
Nyawa Bharada E terancam usai ugkap kekejian Ferdy Sambo, Susno Duadji sentil LPSK (kolase Youtube KompasTV)

"Kami sampaikan bahwa negara harus melindungi Bharada E. Ini saksi sangat penting karena itu harus dijamin keselamatannya. Juga makanannya harus dijaga," ujar Maneger.

Dalam kesempatan itu, Mantan Kabareskrim Polri Komjen Pol (Purn) Susno Duadji mengusulkan juga harus mewaspadai makanan yang masuk ke dalam lapas.

Tak hanya itu, Susno Duadji juga minta agar awasi AC (air conditioner) atau pendingin udara di dalam ruang tahanan Bharada E.

Sebab dikhawatirkan ada zat beracun mengalir melalui AC.

"Makanan dan AC untuk Bharada E harus dijaga mulai sekarang," ujar Susno Duadji. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved