Polisi Tembak Polisi
Menggiring Brigadir J ke TKP, Ternyata Ini Peran Putri Candrawathi Dalam Kasus Pembunuhan Berencana
Putri Candrawathi berperan menggiring Brigadir J ke TKP hingga janjikan sesjumlah uang untuk para pelaku pembunuhan berencana Brigadir J
Ia bahkan juga menyusun skenario tembak menembak dalam kasus tersebut.
Baca juga: Misteri Sakitnya Putri Candrawathi, Pakar Ingatkan Polisi Siasat Baru Tersangka Lakukan Malingering
Tak sendirian, Irjen Ferdy Sambo disebut dibantu oleh bekas staf dan Penasihat Ahli Kapolri, Fahmi Alamsyah.
Fahmi Alamsyah disebut menyusun skenario tembak menembak bersama Ferdy Sambo hingga skenario pelecehan seksual.
Ia juga membagi-bagikan duit di pusaran kasus Sambo.
“Kami cuma tahu bahwa dia ini operator yang menyusun skenario-skenario setelah penembakan, lalu dia menyusun bersama Sambo bahwa ini tembak menembak.”
“Dia menyusun skenario pelecehan seksual dan publik percaya itu yang menjadi masalah,” kata Hermawan, dalam tayangan program Kompas Petang di Kompas TV, Jumat (19/8/2022).
Baca juga: Tangisan Putri Candrawathi Sebelum Brigadir J Dibunuh, Ferdy Sambo Murka Suruh Bharada E Lakukan Ini
Lebih lanjut, Hermawan juga menyebut bahwa Fahmi Alamsyah juga terlibat dalam aliran dana di pusaran kasus pembunuhan Brigadir J.
Fahmi berperan untuk membagi-bagikan uang ke sejumlah pihak.
Dalam eksistensinya, Fahmi Alamsyah dikenal di kalangan luar kerap membagi-bagikan duit
“Kalau yang khusus tadi ke penasihat itu, ada satu penasihat yang bukan hanya kecipratan, tapi dia membagi-bagi duit, gitu,” kata Hermawan.
Fahmi Alamsyah kini telah mundur dari jabatan staf dan Penasihat Ahli Kapolri bidang Komunikasi Publik.