Kakek 60 Tahun Tewas Dikeroyok Oknum Polisi, Dituduh Sembunyikan Narkoba Padahal Tak Ada Bukti

Istri kakek Sarijan mengatakan saat penggerebekan itu suaminya sedang melaksanakan salat.

Editor: Yuyun Hikmatul Uyun
Net
ILUSTRASI - kakek Sarijan dikeroyok oknum polisi sampai tewas, dituduh sembunyikan narkoba 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Seorang kakek bernama Sarijan (60) tewas setelah dianiaya sejumlah oknum polisi dari Satresnarkoba Polres Banjar.

Peristiwa ini sebenarnya terjadi pada Januari silam.

Ketika itu, kakek Sarijan digerebek oleh tim Satresnarkoba Polres Banjar pada di rumahnya di Desa Tatah Pamangkih, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.

Istri kakek Sarijan mengatakan saat penggerebekan itu suaminya sedang melaksanakan salat.

“Suamiku lagi shalat saat itu, dan pada saat pintu didobrak kami mendengar tembakan peringatan,” kata J, istri Sarijan.

J sebelumnya juga mengatakan suaminya tidak melakukan perlawanan saat ditangkap dituduh sembunyikan narkoba.

Ia pun menyaksikan suaminya dipukuli sampai wajahnya berdarah dan luka-luka.

Tindakan yang membuat J tak terima, polisi dianggap memperlakukan suaminya tidak manusiawi.

J menyaksikan suaminya dipukuli sampai wajahnya berdarah dan penuh luka.

"Padahal dia tak melawan," singkatnya.

Baca juga: Awal Mula Kasus Oknum DPRD Diduga Pukuli Wanita Muda di SPBU, Hotman Paris Sampai Turun Tangan 

Usai dipukuli, korban SA kemudian dibawa ke rumah sakit, namun tak berapa lama mendapat penanganan medis, nyawanya tak tertolong.

Dikutip dari Kompas.com Keluarga SA yang tak terima kemudian melapor ke Bidang Propam Polda Kalsel dengan membawa seorang pengacara.

Seusai penggerebekan, SA sempat dibawa ke rumah sakit untuk diberikan penanganan medis.

Namun, hanya beberapa saat di rumah sakit nyawa SA tak tertolong.

Sementara itu Kuasa hukum keluarga korban, Kamarullah menambahkan atas dasar itu pihak keluarga melaporkan kasusnya ke Propam Polda Kalsel untuk mendapatkan keadilan.

Ilustrasi pengeroyokan
Ilustrasi kakek Sarijan dikeroyok oknum polisi sampai tewas (Tribunnews.com)

Kamarullah mengatakan, saat penggerebekan, korban sama sekali tak melawan.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved