Polisi Tembak Polisi

Resmi Dipecat dari Polri, Terungkap Peran Kombes Agus Nur Patria dalam Kasus Pembunuhan Brigadir J

Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan Kombes Agus Nur Patria diduga sala satu dalang yang merusak CCTV di Pos Satpam

Editor: khairunnisa
Facebook/Agus Nurpatria
Kombes Agus Nurpatria dipecat dari Polri. Ia terbukti merusak CCTV dan bermupakat jahat dengan Ferdy Sambo dalam kasus Brigadir J. Hal tersebut berdasarkan Sidang kode etik dan profesi (KKEP) yang digelar Polri, Rabu (7/9/2022) 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Peran Kombes Agus Nur Patria dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J akhirnya terkuak.

Ternyata Kombes Agus Nur Patria adalah dalang di balik perusakan rekaman CCTV di rumah dinas Ferdy Sambo.

Kombes Agus Nur Patria juga diduga bermufakat jahat bersama Ferdy Sambo.

Diketahui, Kombes Agus Nur Patria telah dilakukan pemberhentian dengan tidak hormat (PTDH) karena diduga merintangi atau menghalangi penyidikan atau obstruction of justice dalam kasus kematian Brigadir J.

Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan Kombes Agus Nur Patria diduga sala satu dalang yang merusak CCTV di Pos Satpam Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Baca juga: Akhirnya Bripka RR Blak-blakan Peristiwa Magelang, Ternyata Ada Kejadian Ini di Depan Kamar Putri

"Peran yang bersangkutan satu melakukan pengrusakan terkait CCTV yang ada di Pos Satpam," kata Irjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (7/9/2022).

Dedi menuturkan bahwa Kombes Agus juga diduga melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dengan tidak professional.

Hal tersebut pun terbukti dalam proses persidangan.

"Di dalam melaksanakan olah TKP, dia juga ada hal yang tidak profesional dari yang dia lakukan. Dan itu terbukti di persidangan," jelas Irjen Dedi Prasetyo.

Lebih lanjut, Dedi menambahkan bahwa Kombes Agus juga bermufakat jahat bersama Irjen Ferdy Sambo dan lima tersangka lainnya di dalam kasus obstruction of justice.

Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi jalani rekonstruksi kasus pembunuhan berencana Brigadir J selama 7 jam. Pengamat kecewa lihat rekonstruksi yang berlangsung hari ini, Selasa (30/8/2022)
Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi jalani rekonstruksi kasus pembunuhan berencana Brigadir J selama 7 jam. Pengamat kecewa lihat rekonstruksi yang berlangsung hari ini, Selasa (30/8/2022) (Youtube channel Kompas tv)

"Satu tambahan lagi (perannya) dari Pak Karo adalah permufakatan. Untuk melakukan penghalang-halangan penyidikan. Jadi tiga semuanya dibuktikan dalam fakta persidangan dan diputuskan yang bersangkutan seperti yang saya sebutkan," kata Irjen Dedi Prasetyo.

Diberitakan sebelumnya, Sidang kode etik dan profesi (KKEP) terhadap Eks Kaden A Ropaminal Divisi Propam Polri Kombes Agus Nur Patria (ANP) akhirnya rampung. Hasilnya, dia dipecat dari anggota Polri.

Baca juga: SOSOK Susi, ART Ferdy Sambo yang Sering Disebut di Kasus Brigadir J, Sempat Dengar Bu Putri Merintih

Diketahui, Kombes Agus Nur Patria dilakukan pemberhentian dengan tidak hormat (PTDH) karena diduga merintangi atau menghalangi penyidikan atau obstruction of justice di kasus kematian Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J.

"Pemberhentian dengan tidak hormat atau PTDH dari kepolisian," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo.

Adapun dia dipecat seusai dilakukan proses sidang selama total 18 jam.

Kombes Agus Nurpatria dipecat dari Polri. Ia terbukti merusak CCTV dan bermupakat jahat dengan Ferdy Sambo dalam kasus Brigadir J. Hal tersebut berdasarkan Sidang kode etik dan profesi (KKEP) yang digelar Polri, Rabu (7/9/2022)
Kombes Agus Nurpatria dipecat dari Polri. Ia terbukti merusak CCTV dan bermupakat jahat dengan Ferdy Sambo dalam kasus Brigadir J. Hal tersebut berdasarkan Sidang kode etik dan profesi (KKEP) yang digelar Polri, Rabu (7/9/2022) (Facebook/Agus Nurpatria)
Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved