Insiden Arema vs Persebaya

Jeritan Bocah 11 Tahun Tragedi Maut di Kanjuruhan, Jadi Yatim Piatu Usai Lihat Tubuh Ayah Terinjak

MA, sang bocah 11 tahun itu tak menyangka jika hari itu menjadi pertemuan terakhir bersama ibu dan juga ayahnya.

Penulis: Damanhuri | Editor: Vivi Febrianti
Kolase Tribun Bogor/Handout/Sripoku.com
MA, bocah 11 tahun jadi Yatim Piatu usai nonton bola di Stadion Kanjuruhan. ayah dan ibunya meninggal dunia saat terjadi kerusuhan 

Kemudian, ia mencoba masuk ke stadion untuk mencari keluarganya yang masih hilang, namun upata itu gagal.

Akhirnya, setelah beberapa saat ia melihat kakak iparnya digotong orang-orang melewati pintu keluar.

"Setelah itu ada yang menggotong perempuan, saya lihat celananya seperti mbak ipar saya, ternyata benar," kata dia.

"Saya nggak bisa memastikan masih hidup atau tidak," imbuhnya.

Setelah menemukan kakak iparnya itu, Doni kembali berlari ke pintu stasion dan melihat kakak laki-lakinya digotong.

"Setelah mbak ketemu, saya lari ke pintu lagi. Saya lihat mas saya digotong, lalu diletakkan di samping pintu keluar," kata dia.

Kemudian, korban dipinggirkan keluar stadion dan dibawa ke RS Teja Husada, Kabupaten Malang.

"Jenazah sampai rumah sekitar subuh. Rencananya, dimakamkan di TPU Mergan (Kota Malang) satu liang lahat," kata Doni.

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved