Bogor Diterjang Longsor
'Kimy Mondar-mandir' Kisah Anjing Pelacak Cari Jejak Korban Longsor yang Timbun se-Keluarga di Bogor
Hewan yang telah terlatih itu turut dilibatkan dalam pencarian korban longsor di Gang Barjo, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor yang menimbun satu kel
Penulis: Damanhuri | Editor: Soewidia Henaldi
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH -- Kehadiran anjing pelacak jenis K-9 di TKP longsor di Bogor cukup mencuri perhatian.
Hewan yang telah terlatih itu turut dilibatkan dalam pencarian korban longsor di Gang Barjo, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor yang menimbun satu keluarga.
Sejak Kamis (13/10/2022) kemarin, anjing pelacak ini sudah diterjunkan ke TKP longsor di Bogor.
Pasalnya, musibah longsor ini menelan satu keluarga yang berjumlah 8 ( delapan) orang.
Dari total korban yang tertibun material longsor, 4 orang berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat.
Sementara itu, 2 orang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, salah satunya Iwan (24) yang ditemukan pada Jumat (14/10/2022).
Kemudian, sisanya 2 orang lagi masih dalam upaya pencarian Tim SAR gabungan di lokasi kejadian.
Petugas mencari korban yang hilang tertimbun longsor secara manual lantaran akses untuk masuk alat berat tak memungkinkan untuk menuju lokasi kejadian.
"Masalah di Barjo itu adalah kondisi lapangan itu sangat sulit, karena alat berat tidak bisa masuk. Tapi, akan terus dimaksimalkan," kata Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim.
Disisi lain, dalam proses pencarian korban ada peran 'Kimy'.
Ya, 'Kimy' begitulah petugas yang memanggil anjing jenis K-9 saat menelusuri jejak korban yang tertimbun longsor di gang Barjo, Kota Bogor.
Tubuhnya yang kekar, dengan tatapan mata yang tajam terus berputar-putar disekitaran lokasi longsor.
Anjing pelacak dengan warna bulu hitam bercampur coklat itu menggunakan indra penciumannya yang tajam saat mencari para korban.
"Jadi dari pagi sudah mendapatkan titik fokus. Karena kemarin kita menggunakan anjing pelacak dari Batavia. Menemukan titik yang memang dicurigai," kata Dantim Basarnas Jakarta Aulia Solihanto kepada wartawan dilokasi evakuasi, Jumat (14/10/2022).

Rupanya, upaya Kimy dalam membantu proses pencarian para korban longsor di Bogor tak sia-sia.