Breaking News

Ganjar Pranowo Siap Maju Jadi Calon Presiden 2024, Ini Penjelasan Sekjen DPP PDIP

Hasto menilai, jawaban Ganjar dalam pernyataannya cukup jelas dan tak ada yang dilanggar. "Kalau saya lihat dari jawaban Pak Ganjar, kan jelas nih, '

Editor: Reynaldi Andrian Pamungkas
Istimewa/Pemkot Bogor
Wali Kota Bogor, Bima Arya mengajak Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo olahraga lari pagi bersama di seputaran Kebun Raya Bogor, Sabtu (23/7/2017) pagi. PDI Perjuangan menyatakan bahwa Ganjar Pranowo siap maju dalam persaingan Pilpres 2024 nantoi 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Hasto Kristiyanto, Sekretaris Jenderal DPP PDIP, menyatakan pernyataan dari Ganjar Pranowo yang siap maju menjadi calon presiden 2024 itu tidak melanggar aturan.

Menurutnya, Ganjar Pranowo juga mengungkapkan pentingnya untuk mengikuti mekanisme partai dengan ucapan 'kalau ditugaskan'.

Tetapi, kata Hasto Kristiyanto, Ganjar Pranowo masih dalam konteks 'Kalau'.

"Pak Ganjar kan bicara kalau ditugaskan. Ya kalau. Dalam konteks seperti ini kita kan berbicara bahwa skala prioritas saat ini semua kader partai turun ke bawah untuk mengejar prestasi yang setinggi-tingginya di tengah rakyat," kata Hasto di Sekolah Partai Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (19/10/2022).

Hasto menilai, jawaban Ganjar dalam pernyataannya cukup jelas dan tak ada yang dilanggar.

"Kalau saya lihat dari jawaban Pak Ganjar, kan jelas nih, 'kalau untuk bangsa dan negara, ya semua harus siap'," kata Hasto.

Menurut Hasto, hal itu berbeda jika Ganjar atau siapapun kader PDIP menyatakan diri sebagai calon presiden (Capres).

Pasalnya, PDIP hingga kini belum memutuskan apapun terkait sosok capres yang akan diusung.

"Urusan capres-cawapres nanti akan ada momentumnya, dan momentumnya, bukan saat ini," ucap Hasto.

Lebih jauh, Hasto juga menilai bahwa Ganjar masih memegang prinsip etika politik di internal partai.

Baca juga: Usai Anies Baswedan, Kini Ganjar Pranowo yang Nyatakan Siap Nyapres 2024, Bakal Bersaing?

Di mana, hal tersebut menandakan Ganjar masih sadar dirinya kader partai pimpinan Megawati Soekarnoputri.

"Artinya, setiap kader partai tidak bisa menyatakan dirinya 'saya sebagai Capres'," kata Hasto.

Soal pencapresan, Hasto meminta semua jajaran partai menunggu keputusan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.

"Jangan ikut-ikutan gimmick politik tanpa mengakar pada kekuatan politik yang sebenarnya, yaitu rakyat," ucapnya.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memberi sinyal siap untuk menjadi calon presiden (Capres) pada Pilpres 2024.

Baca juga: Partai Demokrat: Survei Simulasi Pasangan Anies-AHY Unggul Dibandingkan Paslon Lainnya

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved