Polbangtan Bogor
Manfaatkan Sumberdaya Lokal, IPB Lakukan FormuIasi Pakan Ternak Organik
peternak merasa kesulitan untuk memperoleh pakan berkualitas dengan harga terjangkau
Persiapan sebelum pelatihan, kelompok ini telah memanfaatkan sampah organik menjadi pakan maggot.
Maggot-maggot ini dijadikan sebagai salah satu dari komposisi pakan pellet ternak dan mengidentifikasi bahan lain sebagai sumber bahan baku pakan.
Head of Comrell & CID Pertamina Zona 7, Wazirul Lutfi mendukung penuh kegiatan pelatihan formulasi pakan ternak organik, Kegiatan ini menjadi sarana peningkatan kapasitas bagi kelompok untuk menambah keilmuan dibidang pakan ternak, sehingga potensi dan sumberdaya yang ada terserap dan termanfaatkan dengan baik, dan peningkatan ekonomi pun akan terjadi.
Mesin perlengkapan untuk pembuatan pakan di support oleh PT Pertamina EP yaitu mesin mixer, mesin hammermill, mesin penepung dan juga mesin pencetak pellet.
“kita juga telah memiliki mesin-mesin pembuat pakan ternak, dan kalau produksi ini berjalan dengan lancar, tentu peternak disini tidak akan lagi butuh modal besar untuk kebutuhan pakan ternak mereka” ujar Usep, selaku ketua kelompok Sa’urus Farm.
Metode pelatihan di isi pemaparan materi, diskusi dan praktek terkait kandungan ransum yang dibutuhkan oleh ternak dan bahan apa saja yang dapat digunakan untuk formulasi pakan.
Praktek pertama dilatih untuk mengekstrak daun kelor dengan menggunakan gula merah.
Hasil ekstraksi ini akan digunakan sebagai campuran dalam formulasi pakan atau bisa juga di gunakan sebagai pupuk cair pada fase vegetatir untuk padi organik.
Kemudian praktek selanjutnya adalah mencampurkan semua bahan yang telah ditakar dan telah dihaluskan kedalam mesin mixer dandi cetak menggunakan mesin pellet.
Masalah peternak saat ini harga pakan semakin tinggi. Harapannya setelah pelatihan ini, peternak dapat membuat pakan berkualitas dengan harga relative lebih rendah sehingga profit peternak bisa semakin tinggi.
“Melalui program Garasi Organik yang berusaha memperbaiki struktur kesehatan lingkungan dan pakan ternak melalui peternakan organik, PEP Subang Field mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) 12 terkait konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab dan SDGs 3 dalam mewujudkan kondisi kehidupan sehat dan sejahtera”.(*)
