Kondisi Anggota Polda Kalteng yang Tewas Diduga Dibunuh Mengenaskan, Tubuh Korban Penuh Luka Sayatan
Aipda Andre Wibisono ditemukan meninggal dunia di kawasan Ponton, Pahandut, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Jumat (2/12/2022) sore.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Nasib memilukan dialami Aipda Andre Wibisono.
Anggota Dokkes Polda Kalteng ditemukan meninggal dunia di kawasan Ponton, Pahandut, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Jumat (2/12/2022) sore.
Polisi berusia 38 tahun itu diduga tewas saat hendak dibawa oleh warga ke Rumah Sakit Bhayangkara.
Informasi yang beredar, korban diduga dibunuh di Kampung Ponton.
Dirreskrimum Polda Kalteng Kombes Pol Faisal F Napitupulu saat dikonfirmasi mengatakan saat ini pihaknya masih menyelidiki terkait meninggalnya salah satu anggotanya itu.
"Hingga saat ini, kasus tersebut masih dalam penyelidikan pihak kepolisian," ujarnya.
Baca juga: Bukan Pakai Baju Putih, Arif Rachman Sebut Brigadir J Pakai Kaos Merah Saat Dibunuh
Dari beberapa foto dan video berantai yang dikirim melalui aplikasi Whatsapp, terlihat tubuh korban masih penuh dengan lumpur atau tanah.
Informasi yang dihimpun Tribun Kalteng, terdapat luka tembakan senjata api (senpi) dan sayatan senjata tajam (sajam) pada tubuh korban.
Saat dievakuasi oleh warga, tubuh korban dibawa menggunakan tandu roda dan diangkat oleh warga ke atas gerobak, kemudian didorong menuju RS Bhayangkara guna dievakuasi.
Korban dievakuasi setelah salah satu warga mendengar teriakan minta tolong dari korban yang berada di rawa-rawa kawasan Ponton.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun oleh Tribunkalteng.com, tim Forensik RS Bhayangkara menemukan peluru senapan, hantaman benda tumpul, dan sayatan senjata tajam.
"Saat ini kasus penemuan anggota Dokkes Polda Kalteng telah ditangani oleh Polresta Palangkaraya," kata Kabid Humas Polda Kalteng Kombes Pol Eko Saputro.
Artikel ini telah tayang di Tribunkalteng.com dengan judul Polisi Berpangkat Aipda Diduga Dibunuh di Kampung Ponton, Luka Tembak, Sayatan Sajam di Tubuh