Info Kesehatan

Waspada Jadi Tanda Kanker Serviks, Simak Cara Mengobati Keputihan yang Benar

Selama berupaya mengatasi keputihan yang tidak normal, wanita sebaiknya menghindari produk kewanitaan yang mengandung pewangi.

Editor: khairunnisa
Shutterstock
Wanita harus tahu, kenali ciri-ciri keputihan yang berbahaya untuk kesehatan 

Gunakan celanan dalam berbahan katun untuk mencegah pertumbuhan jamur dan bakteri.

Tak hanya itu, hindari celana yang terlalu ketat.

Meski begitu, setiap warna keputihan tetap memiliki arti bagi kesehatan Anda.

Berikut panduannya.

1. Merah hingga kecokelatan

Keputihan dengan warna merah atau kecokelatan biasanya hasil pendarahan dalam periode menstruasi. Jika masih dalam periode menstruasi, maka hal ini adalah normal.

Tetapi jika Anda mengalaminya sepanjang bulan, ini bisa menjadi tanda masalah kesehatan seperti infeksi.

Melansir dari Medical News Today, jika kondisi ini terjadi ketika Anda sudah mengalami menopause atau tidak menstruasi selama setidaknya satu tahun, segera konsultasikan pada dokter.

Hal ini bisa menjadi tanda kanker endometrium atau kanker serviks.

2. Krem atau putih susu

Keputihan berwarna putih seperti kulit telur atau krem adalah kondisi normal.

Kondisi ini dianggap alami jika tidak disertai dengan tekstur dan aroma tertentu

Merangkum dari Healthline, keputihan warna ini bisa terjadi karena pelumasan alami vagina.

Meski keputihan ini bisa merupakan hal yang wajarm tapi kadang-kadang ini merupakan gejala infeksi jamur yang disebut Candida albicans.

Menurut Mayo Clinic, kondisi yang tidak normal adalah ketika ada gejala lain seperti berbau amis, gatal dan terbakar di sekitar vagina, sensasi terbakar ketika berhubungan seksual, kemerahan, atau pembengkakan.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved