Sosok Peserta yang Tewas Akibat Insiden Tarik Tambang Terkuak, Niat Pecahkan Rekor Berakhir Tragis
Lomba tarik tambang pemecahan rekor MuRI di Jl Jenderal Sudirman, Makassar, Sulsel, Ahad atau Minggu (18/12/2022) berakhir mengenaskan
Penulis: khairunnisa | Editor: khairunnisa
Untuk diketahui, sedianya lomba tarik tambang tersebut dibuat guna memecahkan rekor MURI lantaran melibatkan 5.000 orang.
Peserta merupakan gabungan dari alumni Unhas dan warga kota Makassar yang terbagi dalam dua tim, A dan B.
Untuk diketahui, tim A titik awalnya berada di Perempatan Jalan Sudirman-Jalan Ahmad Yani yakni di depan RSIA Pertiwi.
Sedangkan Tim B depan PT Sangyangseri Jalan Ratulangi ke titik tengah depan RSIA Pertiwi Jalan Jenderal Sudirman.
Lomba tarik tambang ini digelar di sepanjang Jl Jendral Sudirman pukul 06.00 Wita.
Pada lomba tersebut, peserta membentangkan tali dengan panjang 1.540 meter.
Baca juga: Tewaskan Dua Orang, Ini Kronologi Kecelakaan Truk Tabrak Motor di Cigudeg Bogor
Kronologi Asli
Terkait kronologi asli insiden tarik tambang tersebut, Panitia alumni Unhas Sulsel, Mursalin mengungkap fakta sebenarnya.
Mursalin membantah bahwa insiden tarik tambang yang menewaskan satu peserta itu ada unsur kesengajaan.
Ia pun menceritakan detik-deti insiden tarik tambang.

Diungkap Mursalin, awalnya korban sedang selfie bersama peserta tarik tambang yang lain sembari memegang tali tambang.
Di momen itu, korban tak sadar hingga terseret tali di tengah-tengah selfie.
"Dia main selfie ibu-ibu ini, pegang-pegang tali sambil selfie jadi seakan-akan dia pegangan tali begitu. Tiba-tiba tertarik. Jadi tidak ada unsur kesengajaan. Sementara selfie, tarik orang tali langsung jatuh. Terseret tali," kata Mursalin dikutip dari Tribun Timur.
Lebih lanjut, Mursalin membantah bahwa insiden tarik tambang itu terjadi karena tali putus.
Diakui Mursalin, ia bahkan sempat mengimbau para peserta agar tidak berada di sebelah kanan karena di sana ada pembatas jalan betin.