Jelang Nataru 2023, Harga Daging di Pasar Cigombong Bogor Alami Kenaikan, Jokowi: Masih Terkendali

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Jelang Hari Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, Presiden Joko Widodo kunjungi Pasar Cigombong yang berlokasi di Jalan Pasar Baru Cigombong, Desa Cigombong, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Dalam kunjungannya itu yang didampingi oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan serta Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana untuk mengecek harga dan ketersediaan bahan pokok di Pasar Cigombong.

Dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Jokowi mengatakan tujuan utamanya ke Pasar Cigombong ini untuk mengecek harga barang-barang jelang Natal dan tahun baru (Nataru).

"Saya senang beberapa barang tadi harganya turun, ada dua yang naik daging, daging yang beku naik dari 85 ke 95 ribu, tapi yang daging lokal harganya tetap," ucapnya, Jumat (23/12/2022).

Selain itu, kata Jokowi harga bawang merah di Pasar Cigombong ini mengalami kenaikan sebesar Rp 2.000.

Lalu, untuk bawang putih dan telur mengalami penurunan harga.

"Jadi beberapa turun ada satu dua yang naik, saya kira semuanya masih terkendali, terkelola,," katanya.

Untuk harga yang diceknya saat ini, kata Presiden Jokowi harga tersebut sama dengan pasar-pasar lainnya.

"Kita kan kemaren bukan hanya di sini saja masuk ke pasarnya, kurang lebih sama, kurang lebih pasti sama," jelasnya.

Jokowi mengungkapkan, untuk saat ini harga cabai mengalami penurunan yang cukup drastis.

"Sampai ke 30 ribu biasanya di atas 60, sudah 30 ribu misalnya, jadi sangat baik menjelang natal dan tahun baru, mungkin yang agak sedikit naik beras, sedikit naik," ujarnya.

Naik dan turunnya harga itu juga diakui oleh salah satu pedagang yang ada di Pasar Cigombong.

Menurut pedagang sayuran di Pasar Cigombong, Melky mengaku menjelang natal dan tahun baru ini semua kebutuhan tidak ada yang naik.

Baca juga: Kunjungi Pasar Cigombong Bogor, Jokowi Beli Cilok hingga Diserbu Ibu-ibu yang Berebut Selfie

"Malah hampir 50 persen pada turun, saya juga ngga ngerti biasanya pada naik gitu yah," terangnya.

Dengan momentum menjelang pergantian tahun ini juga Melky berharap agar harga-harga kebutuhan pokok tidak mengalami kenaikan.

"Malah sekarang yang dulu sempet 20 ribu, kemarin dua minggu kemarin sempet viral sekarang malah kita jual 8 ribu kita jual disini, stabil mudah-mudahan nggak sampai naik lagi," pungkasnya.