'Kalau Ga Penting Jangan Ke Bogor Dulu' Pesan Bima Arya untuk Warga Jakarta Saat CGM 2023

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Wali Kota Bogor Bima Arya meminta warga Jakarta yang tidak mempunyai kepentingan saat pelaksanaan Bogor Street Festival (BSF) Cap Go Meh (CGM) 2023 pada 5 Februari mendatang tidak usah masuk ke Kota Bogor terlebih dahulu.

Menurutnya, hal itu dilakukan agar warga Jakarta agar tidak menyesal terjebak kemacetan di Kota Bogor saat pelaksanaan CGM nanti.

"Kira-kira begini. Orang Jakarta yang ngga penting-penting amat kecuali untuk acara CGM ga usah ke Bogor dulu deh, nanti ada bahasa yang kita kemas. Artinya jangan nyesel kalau nanti akan terjebak macet di Kota Bogor kalau hanya jalan-jalan saja," kata Bima Arya, kemarin, Kamis (26/1/2023).

Secara gambaran, pada saat pelaksanaan CGM nanti kondisi lalu lintas diprediksikan akan mengalami crow dead.

Arus lalu lintas saat CGM diprediksikan naik dari hari-hari biasanya.

"Kan weekend itu bisa 300 ribu orang masuk ke Kota Bogor, apalagi kalau CGM. bukan saja dari Jakarta, akan banyak juga dari Bogor sendiri, kota dan kabupaten yang datang," jelasnya.

Bim Arya membeberkan, ada beberapa syarat yang akan dilakukan.

Syarat itu yakni, jika warga Jakarta yang memang benar-benar datang ke Kota Bogor untuk menyaksikan BSF CGM, nantinya akan difasilitasi.

"Tapi kalau mau ke CGM kita akan fasilitasi kita akan informasikan rondown kaya gimana, rutenya kemana, parkirnya dimana. Jadi saatnya kita perbaiki sama-sama," tambahnya.

Tetapi, kalau tidak menyaksikan CGM, tegas Bima Arya, warga Jakarta tidak usah masuk ke Kota Bogor terlebih dahulu.

Untuk memperlancar hal itu, Bima Arya akan menggandeng beberapa pihak untuk mensosialisikan.

Sosialisasi tersebut akan terus dimatangkan mulai saat ini.

"Pemkot, Kadishub dan Kasatpol PP nanti kita koordinasi khusus. Dari sekarang akan kita ingatkan (ke pengendara) terus secara priodik. Saya ngga lupa dulu juga seperti ini kita agak mengimbau," jelasnya.