Kebakaran di Bojonggede
'Dengar Suara Rintihan' Cerita Tetangga sebelum Kakak Beradik di Bogor Ditemukan Tewas Terbakar
warga memadamkan api dengan alat seadanya serta memecahkan jendela rumah tersebut untuk menolong korban.
Penulis: Damanhuri | Editor: Soewidia Henaldi
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOJONGGEDE -- Nasib malang dialami kakak beradik di Bojonggede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Korban diketahui berinisial MR (23) dan NA (15) yang ditemukan tewas saat terjadi kebakaran di rumahnya yang berlokasi di Kampung Pintu Air, Gang Nyawa RT 4/13, Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor (26/1/2023) kemarin.
Kedua korban ditemukan dalam posisi berpelukan oleh warga di ruang tamu rumahnya.
Menurut cerita saksi mata di lokasi kejadian, Diah mengatakan, awalnya warga mengira kepulan asap tebal itu berasal dari pembakaran sampah.
Namun, warga pun kaget ketika mengetahui rumah yang dihuni oleh kakak beradik tersebut sudah dilalap sijago merah.
Bahkan, saat itu ia sempat mendengar suara rintihan dari dalam rumah yang terbakar.
"Pas saya deketin (rumah) ada suara ngerintih kesakitan. Langsung saya panggilin warga baru dah pada madamin apinya terus teriak-teriak minta tolong," kata dia kepada wartawan.
Saat itu, warga langsung bergegas memadamkan api dengan alat seadanya serta memecahkan jendela rumah tersebut untuk menolong korban.
Saat itu, korban masih bernafas saat diselamatkan, namun nahas nyawanya tidak tertolong dalam perjalanan ke rumah sakit.
"Mereka tidur berdua meringkuk gitu di kasur, tapi kondisi korban sudah lengket sama kasur yang terbakar," terangnya.
Sementara itu, Kapolsek Bojonggede AKP Dwi Susanto mengatakan, kebakaran tersebut diawali saat salah satu warga melaporkan kejadian itu kepada ketua RT setempat.
Baca juga: Kakak Beradik yang Tewas Terbakar di Bojonggede Ternyata Tunawicara, Korban Baru Berulang Tahun
Kemudian, ketua RT langsung bergegas untuk mengecek kebenaran informasi tersebut.
"Ternyata benar (ada kejadian kebakaran), selanjutnya mencoba melakukan pemadaman dibantu warga," ujarnya melalui keterangan tertulis, Kamis (25/1/2023).

Setelah api berhasil dipadamkan, AKP Dwi Susanto mengungkapkan terdapat dua orang yang terjebak di dalam rumah tersebut saat api membesar.
Kemudian Ketua RT tersebut melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian.
Bojonggede
Kelurahan Pabuaran
kakak beradik
terbakar
berpelukan
AKP Dwi Susanto
meninggal dunia
Kabupaten Bogor
Pasca Kejadian Kakak Beradik Tewas Terpanggang, Warga Bojonggede Minta Pemkab Buatkan Jalur Hidran |
![]() |
---|
Pilunya Kakak Adik di Bogor Tewas Terbakar dalam Kondisi Berpelukan, Korban Penyandang Disabilitas |
![]() |
---|
'Rizky, Rizky, Alif, Alif' Jerit Tangis Ibu Melihat Dua Anaknya Tewas Terbakar di Bojonggede Bogor |
![]() |
---|
Penyebab Kebakaran yang Menewaskan Kakak Beradik di Bojonggede Bogor Masih Misterius |
![]() |
---|
Kesaksian Warga Usai Kakak Beradik Tewas Terbakar di Bojonggede, Ditemukan Dalam Kondisi Berpelukan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.