Pelaku Pembacokan Diduga Pelajar, Plt Bupati Bogor Percayakan Hukuman Kepada Aparat Penegak Hukum

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan mempercayakan penanganan kasus pembacokan yang menewaskan seorang pelajar asal Kabupaten Bogor kepada aparat penegak hukum.

Pada kasus ini, korban meregang nyawa bukan akibat tawuran, akan tetapi korban disabet oleh orang tak dikenal saat menyebrang.

Yang mana tiga orang pelaku yang terekam CCTV memakai seragam putih abu yang tentunya masih di bawah umur.

Iwan Setiawan meyakini pihak kepolisian dapat segera menangkap para pelaku dan memberikan hukuman yang setimpal.

"Ya itu kan ada mekanismenya, kita akan serahkan kepada penegak hukum. Kami juga engga terlalu paham lah kalau di bawah umur, tapi pasti ada sanksi pidana dan lain-lain," ujarnya kepada wartawan, Selasa (14/3/2023).

Baca juga: Pembacok Pelajar Bogor Ditangkap Usai 3 Hari Buron, Remaja yang Dituduh Pelaku Ungkap Klarifikasi

Di samping itu, sebagai pimpinan kepala daerah ia akan berfokus terhadap pembinaan sekolah-sekolah sebagai bentuk antisipasi.

"Kami juga akan memanggil korwil kepala sekolah perwilayah, untuk maping di Kabupaten Bogor, jangan sampai kasus ini ramai semingguan tapi engga ada tindak lanjutnya," katanya.

Baca juga: Siswanya Tewas di Jalan, SMK Bina Warga 1 Bogor Redam Emosi Lewat Belajar di Rumah 2 Pekan

Sebelumnya diberitakan, seorang pelajar SMK Bina Warga Kota Bogor berinisial AS (16) tewas secara tragis di Simpang Pomad, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Jumat (10/3/2023).

Korban terkena sabetan senjata tajam saat menyebrang jalan dan pulang sekolah.

Akibatnya korban mengalami luka terbuka pada pipi hingga leher bagian kiri hingga tersungkur di lokasi kejadian.

Aparat kepolisian Polresta Bogor Kota tengah memburu para pelaku, berdasarkan alat bukti rekaman cctv, terduga pelaku berjumlah tiga orang.(*)