Jadi Obat Pelipur Lara, Pemkab Bogor Serahkan Kunci Rumah Baru untuk Orangtua Arya Saputra

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, SUKARAJA - Masih ingat dengan almarhum Arya Saputra? Seorang pelajar yang tewas dibacok saat menyebrang jalan di Simpang Pomad, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor pada Jumat (10/3/2023).

Ia merupakan pelajar SMK Bina Warga 1 Kota Bogor yang tinggal bersama orang tua angkat di Desa Cijujung, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor.

Sebelum meninggal dunia, Arya Saputra memiliki cita-cita ingin merenovasi rumah orang tua angkatnya ketika sudah bekerja nantinya.

Meski jiwanya sudah terkubur di dalam tanah, tapi tidak dengan cita-citanya. Impiannya untuk merenovasi rumah tersebut diteruskan oleh Pemerintah Kabupaten Bogor.

Pemerintah Kabupaten Bogor membangun ulang rumah orang tua Arya Saputra dengan struktur baru.

Yang sebelumnya rumah tersebut hanya terdiri dari satu lantai, oleh Pemerintah Kabupaten Bogor kini dibangunkan dua lantai lengkap dengan rolling door untuk berjualan.

Baca juga: Berkas Lengkap, Satu Orang Tersangka Tewasnya Arya Saputra Pelajar SMK Kota Bogor Susul Dua Rekannya

Pada hari ini, Jumat (4/8/2023) rumah tersebut resmi diserah terimakan dari Pemerintah Kabupaten Bogor kepada orang tua angkat Arya Saputra.

Plt Bupati Bogor, Iwan Setiawan mengatakan, seluruh anggaran yang digunakan untuk membangun rumah tersebut bersumber dari para donatur.

"Ini sifatnya spontan yah, tidak dianggarkan dalam APBD, semua bangunan ini dari bantuan rekanan masyarakat lah yang punya usaha di keramik, risha, semen, kita mengetuk hatinya," ujarnya kepada wartawan, Jumat (4/8/2023).

Baca juga: Keluarga Arya Saputra Datangi Simpang Pomad Bogor, Musisi Jalanan Ikut Doa Bersama

Lebih lanjut, Iwan Setiawan berharap apa yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Bogor menjadi pelipur lara bagi keluarga Arya Saputra.

"Alhamdulillah bisa terwujud, bangunannya bila dibandingan dengan yang dulu lebih representatif. Mudah-mudahan ini bisa menghibur keluarga almarhum," pungkasnya.