Viral Pengobatan Ida Dayak

Warga Bekasi Kecewa Datang ke Depok Tapi Pengobatan Ida Dayak Batal: Mending Mundur Daripada Cape

Para calon pasien yang hadir pun tak hanya datang dari wilayah Depok saja, melainkan dari luar wilayah seperti Bogor, Jakarta, Bekasi, hingga berbagai

|
Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Reynaldi Andrian Pamungkas
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
Dorkas dan keluarganya menghadiri pengobatan alternatif Ida Dayak di Markas Divif 1 Kostrad Cilodong, Kota Depok, Senin (3/4/2023). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, DEPOK - Ribuan masyarakat begitu antusias menyambut pengobatan alternatif Ida Dayak di Markas Divif 1 Kostrad, Kecamatan Cilodong, Kota Depok, Senin (3/4/2023).

Para calon pasien yang hadir pun tak hanya datang dari wilayah Depok saja, melainkan dari luar wilayah seperti Bogor, Jakarta, Bekasi, hingga berbagai wilayah lainnya.

Salah satu warga yang hadir, Dorkas (46) mengatakan, ia rela datang jauh-jauh dari Cikarang, Bekasi, berikhtiar untuk mengobati anaknya yang berusia tiga tahun lantaran belum bisa berbicara seperti balita pada umumnya.

Dorkas datang bersama suami serta dua anaknya berangkat pukul 08.00 WIB menggunakan sepeda motor.

Setibanya di lokasi pengobatan sekira pukul 11.30 WIB, Dorkas mengatakan situasinya sudah sangat ramai.

"Sampe sini udah macet, ini yang tadi kena macet baru pada masuk sekarang pas sore," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com, Senin (3/4/2023).

Dorkas yang mengetahui informasi pengobatan Ida Dayak dari Facebook itu mengaku sedikit kecewa setelah menunggu hingga sore hari namun pengobatan dibatalkan.

Adapun penyebab dibatalkannya yaitu karena terjadi masyarakat yang tidak tertib ketika Ida Dayak masuk ke area lapangan.

Ribuan warga dari berbaga
Ribuan warga dari berbagai daerah menhadiri alternatif Ida Dayak di Markas Divif 1 Kostrad Cilodong, Kota Depok, Senin (3/4/2023).

Karena terjadi desak-desakkan, akhirnya petugas keamanan kembali menarik Ida Dayak dari area tersebut dan pengobatan resmi dibubarkan.

Atas kejadian itu, Dorkas menjadi putus asa lantaran sudah rela datang dari jauh dan menunggu hingga berjam-jam di bawah terik matahari namun pengobatan harus dihentikan sebelum dimulai.

"Kayaknya engga akan balik lagi besok, apalagi udah tau begini banyak yang dateng makin bejubel lagi besok, yang dari mana-mana pasti pada dateng. Mending kita mundur deh daripada dapet capenya doang," ungkapnya.

Baca juga: Profil Ida Dayak Wanita Sakti yang Beri Pengobatan Gratis, Berawal Dari Keliling Pasar hingga Pulau

(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved