Pelajar SMA Tewas Dibacok
Sulit Dilupakan, Ini Harapan dan Kenangan Keluarga Pelajar yang Tewas Dibacok di Simpang Pomad
Pemerintah Kabupaten Bogor, merealisasikan janjinya mengenai pembangunan rumah untuk Arya Saputra (16).
Penulis: Wahyu Topami | Editor: Yudistira Wanne
lihat foto
TribunnewsBogor.com/Wahyu Topami
Rumah Almarhum AS (16) yang Sedang dibangun di Kampung Cijujung Tengah RT 3/3 Desa Cijujung Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor. Selasa (11/4/2023).
Ingin jadi arsitek
Menurutnya almarhum memiliki cita-cita menjadi seorang arsitek, dengan cita-citanya tersebut AS (16) pernah akan melanjutkan studi ke sekolah dengan jurusan perencanaan bangunan tersebut, hanya saja jurusan yang diminta sudah penuh.
"Tadinya kan dia pengen sekolah jurusan arsitek, mereun berhubung penuh dibagiannya jadi ngambil TKR (Teknik Kendaraan Ringan), cita-cita dia teh pengen jadi arsitek pengen itu mereun ngebangun rumah gitu," ungkapnya.
Naas cita-cita mulai sang remaja tersebut belum sempat terwujud akibat kejadian pembacokan yang menimpanya.
Tags
Plt Bupati Bogor
Iwan Setiawan
pelajar
SMK Bina Warga 1
Kota Bogor
Simpang Pomad
Desa Cijujung
Sukaraja
TribunnewsBogor.com
Berita Terkait
Berita Terkait: #Pelajar SMA Tewas Dibacok
| Jadi Obat Pelipur Lara, Pemkab Bogor Serahkan Kunci Rumah Baru untuk Orangtua Arya Saputra |
|
|---|
| Berkas Lengkap, Satu Orang Tersangka Tewasnya Arya Saputra Pelajar SMK Kota Bogor Susul Dua Rekannya |
|
|---|
| Isak Tangis Keluarga di 100 Hari Wafatnya Arya Saputra, Ternyata Bertepatan dengan Ultah Almarhum |
|
|---|
| Keluarga Arya Saputra Datangi Simpang Pomad Bogor, Musisi Jalanan Ikut Doa Bersama |
|
|---|
| 100 Hari Meninggalnya Arya Saputra, Keluarga Lakukan Doa Bersama dan Tabur Bunga di Simpang Pomad |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.