Kembali Tinggalkan Partai Gerindra Jelang Pilpres, Pasangan Prabowo-Sandi Jilid 2 Bakal Terulang?

Muncul dugaan, jika Sandiaga Uno akan kembali mendampingi Prabowo Subianto pada Pilpres 2024. Prabowo-Sandi jilid 2 ini tentunya bakal menarik.

|
Penulis: Damanhuri | Editor: Damanhuri
Tribunnews/Jeprima
ILUSTRASI - Kembali Tinggalkan Partai Gerindra Jelang Pilpres, Pasangan Prabowo-Sandi Jilid 2 Bakal Terulang? 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Sandiaga Uno dikabarkan akan kembali meninggalkan Partai Gerindra menjelang Pilpres 2024.

Kabarnya ini memperkuat sinyal jika pasangan Pabowo Subianto-Sandiaga Uno kembali berduet di pertarungan capres (calon presiden) dan cawapres (calon wakil presiden) nanti.

Issu Sandiaga Uno bakal berlabuh di partai berlambang ka'bah ini pun mulai menjadi sorotan.

Muncul dugaan, jika Sandiaga Uno akan kembali mendampingi Prabowo Subianto pada Pilpres 2024.

TONTON JUGA:

Saat ini, publik masih bertanya-tanya apakan pasangan Prabowo-Sandi Jilid 2 bakal terulang?

Jika benar Prabowo-Sandi jilid 2 kembali maju pada Pilpres 2024 mendatang tentunya bakal menarik.

Sebab, mereka akan melawan Capres yang diusung PDIP, Ganjar Pranowo dan Capres yang diusung Partai NasDem, Anies Baswedan.

Ketiga bakal calon Presiden baik Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan ini diketahui sama-sama memilki basis politik yang cukup kuat.

Bakal calon gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno di Balai Kota, Jakarta, Jumat (12/8/2016).
Sandiaga Uno di Balai Kota, Jakarta, Jumat (12/8/2016). (Kahfi Dirga Cahya)

Masing-masing mempunyai kader yang cukup militan untuk mendukungnya merebut kursi orang nomer 1 di Indonesia.

Seperti diketahui, memang sudah beberapa waktu terakhir Sandiaga Unio terlihat mesra dengan PPP.

Satu di antaranya saat dia hadir dalam acara yang digelar PPP di Pondok Pesantren Al-Washilah, Kembangan, Jakarta Barat, pada Minggu (9/4/2023) malam lalu.

Adapun kedatangan Sandiaga ke ponpes tersebut untuk mengisi dialog interaktif pengembangan ekonomi kreatif sekaligus memperingati malam Nuzulul Quran 1444 Hijriah.

Sementara itu, kabar pamitnya Sandi dari Partai Gerindra diungkapkan Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.

Dia menyebut bahwa Sandi sudah berpamitan kepada Ketua Umum Prabowo Subianto, untuk pindah ke PPP.

Hal itu dilakukan Sandiaga Uno saat bertemu Prabowo Subianto beberapa waktu lalu.

Sandiaga Uno bersama istri, Nur Asia bersilaturahmi dengan Prabowo Subianto di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Selong, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Sabtu (22/4/2023).
Sandiaga Uno bersama istri, Nur Asia bersilaturahmi dengan Prabowo Subianto di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Selong, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Sabtu (22/4/2023). (Istimewa)

"Pak Sandi sudah pernah juga menyatakan diri akan pamit dari Gerindra," kata Dasco saat dikonfirmasi wartawan, Minggu (9/4/2023).

Saat itu, kata Dasco, Prabowo menyerahkan keputusan itu ke Sandiaga.

Prabowo juga meminta kepada Sandiaga untuk menimbang keputusan untuk keluar dari Gerindra.

"Setahu saya Pak Prabowo menyatakan ditimbang saja baik buruknya karena Pak Prabowo juga cerita kepada kami bahwa dalam pertemuan itu Sandi menyatakan hal tersebut," kata Dasco.

Sandiaga Uno Tunggu Momen

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf)  Sandiaga Uno, memastikan akan resmi mengumumkan bergabungnya dia ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dalam waktu dekat.

Namun, pria yang juga kader Partai Gerindra belum memberikan kepastian kabar resminya dirinya bergabung bersama PPP.

"Sekarang kan sudah lewat bulan suci Ramadan, teman-teman mohon sabar beberapa hari ke depan kita akan umumkan, mudah-mudahan dalam suasana Lebaran yang saling memaafkan," kata Sandiaga usai Salat Id di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Sabtu (22/4/2023) dikutip dari tribun Jakarta

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno usai Salat Idul Fitri 1444 Hijriah di Masjid Istiqlal, Gambir, Jakarta Pusat, Sabtu (22/4/2023).
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno usai Salat Idul Fitri 1444 Hijriah di Masjid Istiqlal, Gambir, Jakarta Pusat, Sabtu (22/4/2023). (TribunJakarta.com/Elga Hikari Putra)

Saat ditanyakan apakah sudah pamit ke Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto terkait keputusannya yang akan berpindah partai, Sandiaga menyinggung isi dalam khutbah Salat Id di Masjid Istiqlal.

"Tentunya semua harus dalam bingkai etika politik yang saling menghormati, saling memahami seusai khotbah Salat Id yang membuka peluang saling maaf memaafkan, bersilaturahmi dalam bingkai keberagaman kita," ujar Sandiaga.

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved