Guiden Block Tertutup Lapak PKL, Penyandang Disabilitas Tak Bisa Nikmati Alun-Alun Kota Bogor

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Kawasan Alun-Alun Kota Bogor ramai dikunjungi wisatawan pada momen H+2 lebaran ini, Senin (24/4/2023).

Semua sudut di Alun-Alun Kota Bogor dikuasai oleh wisatawan.

Namun, ada yang janggal dari fasilitas yang ada di Alun-Alun Kota Bogor. Terutama yang  berada di kawasan zonasi PKL Nyi Raja Permas.

Zona PKL ini memang bisa sebagai akses masuk wisatawan. 

Zona PKL ini pun seketika padat oleh wisatawan yang hilir mudik ke Kawasan Alun-Alun Kota Bogor.

Kejanggalan itu terlihat pada akses disabilitas.

Di kawasan ini, guiden block yang senantiasa digunakan oleh para disabikitas terutama tunanetra tertutup oleh kios-kios PKL.

Bahkan, tidak hanya guiden block, pedestriannya pun materialnya rusak parah. Alhasil, disabilitas pun terutama tunanetra kesulitan akses masuk ke kawasan ini. 

Lalu, di kawasan kantung Parkir Dewi Sartika. Guiden block di areal ini memang masih sangat baru.

Namun, tak jauh dari ujung Guiden Block, ada sebuah pohon besar yang memang menbuat guiden block diputar ke kiri dan ke kanan.

Di titik ini juga, momen liburan kali ini, wisatawan saling berdesakan dan kerap kali bertubrukan.

Alun-Alun Kota Bogor pun berubah seolah menjadi tempat wisata yang tidak nyaman bagi para penyandang disabilitas.

Disabilitas pun tak leluasa bergerak di kawasan Alun-Alun Kota Bogor ini.

Sekretaris DPC Para Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kota Bogot M Taufik Nurrochim mengatakan, bahwa disabilitas pun harus terpenuhi haknya.