Ingin Urai Kemacetan di Jalur Puncak, Pemkab Bogor Bakal Bangun Underpass di Simpang Pasar Cisarua

Menurutnya jika membangun fly over membutuhkan jarak yang lebih panjang dan juga kontur tanah yang tidak mendukung.

Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Reynaldi Andrian Pamungkas
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
Kemacetan di Simpang Pasar Cisarua, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Minggu (23/4/2023). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CISARUA - Pemerintah Kabupaten Bogor berencana untuk membangun underpass di Simpang Pasar Cisarua, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.

Plt Bupati Bogor, Iwan Setiawan mengatakan itu merupakan salah satu solusi untuk mengurai kemacetan yang kerap terjadi di jalur Puncak.

"Kami meminta Kadishub untuk membuat proposal permohonan bantuan baik fisik maupun keuangan kepada Kementerian Perhubungan untuk membuat underpass," ujarnya kepada wartawan, Jumat (21/4/2023).

Iwan Setiawan mengatakan, dari kajian yang pernah dilakukan, membangun underpass lebih cocok dibandingkan fly over di wilayah tersebut.

Menurutnya jika membangun fly over membutuhkan jarak yang lebih panjang dan juga kontur tanah yang tidak mendukung.

"Karena kontur alam di daerah sana kan tinggi rawan getaran, kalau fly over itu melintangnya  panjang banget bisa 300 meter, dulu di kajiannya itu kontur tanah rawan amblas dan lainnya, tapi kalau underpass kan hanya membuat trowongan saja," ucapnya.

Politisi Partai Gerindra itu menerangkan, jika underpass sudah dibangun, maka kendaraan yang akan menuju ke pasar akan melewati terowongan tersebut.

Baca juga: Macet dari Gunung Mas hingga Pasir Muncang, Jalur Puncak One Way ke Arah Jakarta hingga Petang

"Supaya tidak ada silanhan, tiap hari kan macetnya. Jadi orang yang mau masuk pasar itu tidak masuk jalan raya, tapi jalan bawah," tandasnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved