Cuaca Ekstrem Porak-porandakan Kabupaten Bogor, Ketua DPRD Minta SKPD Tingkatkan Kesiapsiagaan

Kabupaten Bogor dilanda cuaca buruk menyebabkan beberapa wilayah porak-poranda akibat hujan deras dan angin kencang pada Selasa (18/11/2025).

Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: khairunnisa
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
BENCANA DI KABUPATEN BOGOR: Ketua DPRD Kabupaten Bogor Sastra Winara bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Bogor saat mengecek kesiapan personel dalam penanganan bencana alam di Lapangan Tegar Beriman, Rabu (5/12/2025). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Cuaca buruk membuat sejumlah wilayah di Kabupaten Bogor porak-poranda usai dilanda hujan deras disertai angin kencang pada Selasa (18/11/2025).

Pasalnya, dalam rentang waktu yang berdekatan, bencana alam terjadi di beberapa titik seperti di wilayah Cibinong, Sukaraja, Megamendung, hingga Ciseeng.

Pada wilayah tersebut sejumlah bencana alam terjadi mulai dari angin kencang, pohon tumbang, dan juga tanah longsor.

Hal itupun menjadi sorotan Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Sastra Winara yang meminta Pemerintah Kabupaten Bogor sigap.

Sastra Winara meminta seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait untuk bergerak cepat dalam menangani dampak bencana dan memastikan keselamatan masyarakat.

Ia menegaskan bahwa kondisi cuaca ekstrem seperti ini harus menjadi peringatan bagi pemerintah daerah untuk meningkatkan kesiapsiagaan. 

"Saya meminta BPBD, Damkar, serta dinas terkait lainnya untuk segera melakukan penanganan di lokasi-lokasi terdampak dan memastikan tidak ada korban jiwa," ujarnya, Rabu (19/11/2025).

Baca juga: Kondisi Kabupaten Bogor Usai Diterjang Hujan Badai, Rumah Warga Ambruk hingga Longsor di Wilayah Ini

Di samping itu, Sastra Winara juga mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana alam.

Terlebih, kata dia, cuaca ekstrem diperkirakan masih akan berlangsung. 

"Masyarakat kami minta untuk menghindari area rawan seperti pohon besar, baliho tinggi, dan lokasi yang rentan longsor. Keselamatan harus menjadi prioritas," katanya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved