Curhat Pedagang Bunga Jelang Pembogkaran Jembatan Otista Kota Bogor, Tempat Relokasi Tidak Layak

Mereka (pedagang) bunga ini mulai menipiskan stok bahkan ada yang sudah mengosongkan kiosnya.

Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Damanhuri
TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat
Penjual bunga di Kawasan Jembatan Otista Kota Bogor mulai terkena imbas pembangunan Jembatan yang dimulai perhari ini, Senin (1/5/2023). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Sejumlah pedagang bunga yang berada di Kawasan Jembatan Otto Iskandar Dinata (Otista), Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor bakal terkena imbas soal adanya pembangunan Jembatan Otista.

Mereka (pedagang) bunga ini mulai menipiskan stok bahkan ada yang sudah mengosongkan kiosnya.

Imbas ini mulai dirasakan per hari ini, Senin (1/4/2023) atau hari pertama sesuai yang direncanakan Pemkot Bogor terkait pembangunan.

Dalam rencana hari ini, Jembatan Otista Kota Bogor mulai ditutup total per pukul 21.00 WIB.

Meski stok menipis dan pengosongan kios sudah terjadi, ada beberapa pedagang yang masih bertahan di kios miliknya.

Salah satunya Riski (29) seorang penjual bunga dan pemilik kios Rafli Flores.

Baca juga: Jalan Otista Kota Bogor Bakal Ditutup Total Pukul 21.00 WIB, Sterilisasi Dilakukan Mulai Sore Ini

Dirinya memilih bertahan di kiosnya walaupun stok bunga sudah tidak ada pemasokan yang baru.

"Belum pindah kalau saya. Saya lihat kedepannya. Apakah terganggu signifikan atau tidak. Kalau misal pejalan kaki masih bisa lewat sini kita bertahan disini," kata Riski kepada TribunnewsBogor.com, Senin.

Riski menjelaskan, kemungkinan dirinya belum mau mengikuti arahan dari Pemkot.

Apalagi, ketika para pejalan kaki tidak terganggu aksesnya.

"Jadi, kita bertahan dulu kedepannya disini. Kalau dampaknya bener-bener kerasa baru kita pindah dari sini," tambah Riski.

Riski mengakui, Pemkot Bogor sebetulnya sudah menyiapkan lahan relokasi bagi para penjual bunga di kawasan Otista.

Penjual bunga dipindahkan terlebih dahulu selama pembangunan Jembatan Otista ke kawasan Batu Tulis Bogor.

Namun, upaya itu dirasa Riski masih terlalu memberatkan. Pasalnya, ruko yang ditawarkan Pemkot, dirasa jauh dari ekspektasinya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved